Untuk memudahkan operasional usaha, kamu bisa memanfaatkan dashboard bisnis.
Dengan dasbor bisnis, kamu bisa memeroleh data usaha secara akurat karena tampilannya real-time.
Jadi, kamu bisa memanfaatkan data tersebut untuk membuat keputusan bisnis secara lebih tepat.
Apalagi, dengan kecanggihan teknologi yang ada saat ini. Keberadaan dashboard bisnis bisa memudahkan pemantauan usaha sehingga diharapkan dapat meningkatkan keuntungan.
Mari cari tahu lebih lanjut tentang dasbor untuk bisnis melalui artikel berikut.
Baca Juga: 12 Software Stok Barang Digital Terbaik Anti Ribet
Pengertian Dashboard
Dikutip dari laman Klipfolio, pengertian dashboard adalah alat manajemen informasi yang digunakan untuk melacak Key Performance Indicator (KPI), metrik, dan titik data utama yang relevan dengan bisnis, departemen, atau proses usaha kamu.
Untuk kamu ketahui, KPI adalah nilai terukur spesifik yang digunakan untuk melacak kinerja perusahaan, produk, atau inisiatif dari waktu ke waktu.
Melalui penetapan KPI, kamu bisa menilai seberapa jauh mana bisnis berjalan dalam mencapai tujuan bisnis utama.
Dasbor bekerja dengan cara mengumpulkan dan memvisualisasikan data dari berbagai sumber, seperti database, file yang di-hosting secara lokal, dan layanan web.
Jenis visualisasi data yang ditampilkan bisa dalam bentuk tabel, bagan, dan grafik.
Dengan dasbor, kamu dapat memantau kinerja bisnis melalui tampilan tren historis, data yang dapat ditindaklanjuti, hingga informasi secara real-time.
Melansir Lizard Global, dasbor dapat dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan persyaratan bisnis atau departemen sehingga proses usaha kamu lebih optimal.
Salah satu dasbor data yang banyak digunakan dalam keperluan bisnis, yaitu Google Analytics.
Baca Juga: 10 Rekomendasi SEO Tools Gratis, Buat Kamu Cari Keyword
Jenis-jenis Dashboard untuk Bisnis
Dalam penggunaannya, dasbor data untuk bisnis dibagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
1. Dashboard Strategis
Salah satu jenis dasbor data yang bisa membantu operasional bisnis adalah dashboard strategis.
Mengutip finereport, dasbor strategis berperan untuk memudahkan pengguna dalam memahami operasi perusahaan sehingga bisa membuat keputusan berdasarkan data.
Misalnya, dalam melacak historis di masa lalu dan menyusun strategi di masa depan.
Data yang disajikan biasanya merupakan histori masa lalu sehingga tidak memerlukan tampilan data waktu nyata. Hanya perlu tampilan sederhana dan informasi penting yang dibutuhkan.
Dengan begitu, manajer operasional bisa membuat keputusan dengan menemukan serta mendiagnosis masalah jika ada operasi bisnis yang buruk.
2. Dashboard Analitik
Jenis dasbor data lainnya, yakni dasbor analitik.
Dasbor ini digunakan untuk menganalisis sejumlah besar data guna membantu bisnis menyelidiki tren tertentu, menemukan wawasan, dan memprediksi potensi hasil tertentu.
Beberapa jenis dasbor analitik yang populer digunakan untuk operasional bisnis ialah Google Analytics atau Google Search Console.
Karena dasbor analitik dirancang oleh ilmuwan data, jadi akan sedikit lebih sulit untuk dipahami daripada jenis dasbor lainnya.
3. Dashboard Operasional
Dasbor operasional merupakan jenis dasbor yang dapat memberikan pelaporan data secara real-time sehingga ketepatan waktu data di dalamnya relatif tinggi.
Jenis dasbor yang satu ini digunakan untuk memantau kemajuan perencanaan bisnis dari waktu ke waktu. Jadi, kamu bisa memastikan bahwa setiap rencana yang diharapkan sesuai dengan kinerja aktual yang dicapai.
Melalui data yang ditampilkan dalam dasbor operasional, kamu bisa menyelesaikan setiap perencanaan bisnis secara tepat waktu.
Apabila ada sesuatu yang salah dalam proses operasional, kamu juga dapat mengidentifikasinya secara lebih cepat. Jadi, masalah besar bisa dihindari dan setiap proses bisa dikerjakan secara bertahap hingga berhasil mencapai tujuan.
Baca Juga: Manfaatkan Marketing Tools sebagai Alat Krusial untuk Campaign
Manfaat Dashboard untuk Bisnis
Lalu, apa saja manfaat dasbor untuk bisnis? Berikut kegunaan dasbor data bagi bisnis kamu:
1. Analisis Beberapa Data Sekaligus
Dasbor bisa menampilkan beberapa data sekaligus hanya dalam satu platform. Jadi, kamu bisa menganalisis berbagai data tanpa repot berpindah platform.
Tentu saja, cara seperti akan lebih efisien dalam memantau kinerja bisnis kamu, bukan? Kamu dapat melacak beberapa Key Performance Indicator (KPI) sekaligus dalam satu waktu.
Selain itu, setiap data yang ditampilkan juga akan lebih mudah untuk dipahami. Baik kamu atau karyawan perusahaan lain, bisa melihat data apa saja yang dibutuhkan secara lebih mudah.
2. Memudahkan Pengambilan Keputusan
Dengan adanya data yang akurat, kamu tentu akan lebih mudah dalam mengambil keputusan bisnis.
Dasbor akan memberikan kamu tampilan data yang penting dan mudah untuk dipahami. Jadi, bisa diimplementasikan dalam bisnis segera mungkin.
Hal ini tentu sangat krusial. Sebab, pembuatan keputusan bisnis tak boleh dilakukan sembarangan. Kamu harus membuat keputusan bisnis berdasarkan fakta yang ada, bukan firasat atau kata hati saja.
Selain itu, informasi yang disajikan dalam dasbor juga bisa membantu kamu dalam menentukan prioritas. Tujuan bisnismu pun akan lebih mudah untuk dicapai.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Aplikasi Stok Barang untuk Bisnis Online
3. Pantau Kinerja Bisnis secara Real-time
Manfaat penggunaan dasbor lainnya untuk bisnis, yakni bisa membantu kamu dalam memantau kinerja atau operasional usaha secara real-time.
Kamu pun bisa melihat manakah operasional bisnis yang berhasil dan mana yang kurang maksimal. Jadi, kemungkinan adanya masalah dapat diminimalisir.
Hal ini karena dasbor bisa mengumpulkan, mengolah, dan menampilkan segala informasi terkait bisnismu.
Apabila ada sesuatu yang keliru, kamu bisa mengidentifikasinya secara lebih cepat sebelum masalah tersebut berubah semakin besar.
4. Hemat Waktu dan Biaya
Setiap data yang dibutuhkan oleh bisnis kamu dapat ditampilkan secara terpusat melalui satu platform. Hal ini pada akhirnya akan menghemat waktu dan biaya. Mengapa demikian?
Dasbor bisa menampilkan laporan dan data sekaligus. Dibandingkan dengan membuatnya secara manual, tentu kamu akan membutuhkan lebih banyak waktu dan biaya.
Oleh karena itu, dasbor yang bisa menampilkan data secara digital sangat memudahkan kinerja kamu dan karyawan perusahaan.
Kamu pun bisa langsung membuat perbandingan antara setiap data dalam dasbor. Jadi, kamu dapat mengetahui hasil kinerja bisnis selama ini, apakah sudah tepat atau belum.
Apabila ada sesuatu yang bermasalah, kamu bisa mengetahuinya lebih cepat dan langsung mengambil tindakan untuk memperbaikinya.
Baca Juga: Ini 5 Manfaat Database bagi Bisnis, Apa Saja?
5. Meningkatkan Pendapatan Bisnis
Tak hanya menghemat waktu dan biaya, kamu juga dapat meningkatkan produktivitas bisnis dengan menggunakan dasbor. Pada akhirnya, pendapatan usaha bisa lebih tinggi.
Data yang ditampilkan bisa memberitahu kamu mengenai manakah aspek yang salah. Jadi, perbaikan bisa dilakukan lebih cepat dan tepat.
Informasi yang akurat dari dasbor bisa membantu kamu untuk lebih fokus pada operasional tertentu sehingga pendapatan bisa lebih ditingkatkan.
Kegagalan yang bisa kamu identifikasi lebih cepat dari dasbor pun bisa dijadikan pembelajaran ke depannya. Di lain waktu, kamu akan lebih berhati-hati dalam menyusun strategi bisnis.
Dengan begitu, operasional usaha dapat berjalan lebih efektif tanpa harus membuang banyak waktu dan biaya.
6. Meningkatkan Pelayanan Pelanggan
Manfaat adanya dasbor bisnis untuk keberlangsungan usaha kamu lainnya, yakni bisa meningkatkan pelayanan pelanggan.
Dasbor memungkinkan kamu untuk mengetahui berbagai data yang terkait dengan pelanggan. Misalnya, perilaku pelanggan, percakapan sesama pelanggan, testimoni pelanggan, produk yang disukai pelanggan, dan lainnya.
Melalui wawasan pelanggan yang lebih baik seperti ini, kamu pun bisa memberikan pelayanan terbaik pada mereka.
Pelanggan pun akan mendapatkan pengalaman yang positif dan bisa merasa lebih puas dengan layanan bisnismu.
Baca Juga: Conversion Rate Adalah Tingkat Aktivitas Pengguna, Ini 7 Metrik yang Perlu Dilacak!
Itu dia penjelasan lengkap terkait dashboard. Mulai dari pengertian, jenis-jenis, hingga manfaatnya bagi bisnis. Semoga bisa menambah wawasan kamu, ya.