Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya

Share this Post

cloud storage
Table of Contents
shopee pilih lokal

Cloud storage atau penyimpanan awan menjadi fondasi digital bagi banyak organisasi di era informasi saat ini.

Seiring dengan perkembangan teknologi, kebutuhan akan penyimpanan data yang efisien dan mudah diakses semakin meningkat.

Konsep penyimpanan cloud menawarkan solusi yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengelola, dan mengakses data mereka melalui internet, tanpa terbatas pada perangkat keras.

Dengan cloud storage, data tidak hanya dapat diakses dari berbagai perangkat, tetapi juga dijamin keamanannya dengan infrastruktur yang kokoh dan proses otomatisasi yang canggih.

Keunggulan utama dari cloud storage adalah fleksibilitasnya.

Kita dapat dengan mudah menyesuaikan kapasitas penyimpanan sesuai dengan kebutuhan, tanpa harus menginvestasikan waktu dan biaya dalam pengadaan perangkat keras tambahan.

Selain itu, cloud storage juga memungkinkan kolaborasi yang lebih efisien dengan mengakses berbagai data secara real-time dari lokasi mana pun.

Baca Juga: Cara Kerja Download Dan Upload Yang Perlu Kamu Ketahui

Pengertian Cloud Storage

Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya
Foto: Penyimpanan Awan (Freepik.com)

Melansir dari Tech Target, cloud storage adalah konsep penyimpanan data di mana informasi disimpan secara terpusat di infrastruktur yang disediakan oleh penyedia layanan cloud.

Sebagai lawan dari penyimpanan data secara lokal pada perangkat keras seperti hard drive atau server fisik, cloud storage memanfaatkan kapasitas penyimpanan yang disediakan oleh penyedia layanan cloud melalui internet.

Dalam model ini, pengguna dapat mengakses data mereka dari berbagai perangkat dengan koneksi internet, tanpa bergantung pada perangkat keras tertentu.

Konsep ini mengubah paradigma tradisional penyimpanan data dengan memberikan fleksibilitas, skalabilitas, dan aksesibilitas yang lebih besar.

Penggunaan cloud storage menawarkan sejumlah manfaat yang signifikan.

Pertama, cloud storage memungkinkan kamu untuk mengurangi ketergantungan pada infrastruktur fisik dan biaya yang terkait dengannya.

Sebagai layanan yang dapat diakses secara on-demand, pengguna hanya membayar untuk kapasitas penyimpanan yang mereka gunakan, sehingga mengurangi investasi awal yang diperlukan untuk infrastruktur penyimpanan data tradisional.

Selain itu, cloud storage juga memfasilitasi kolaborasi yang lebih efisien, karena data dapat diakses dan dibagikan secara real-time oleh tim yang bekerja dari lokasi yang berbeda.

Baca Juga: 7 Strategi Melindungi Bisnis Dari Bencana Alam

Cara Kerja Cloud Storage

Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya
Foto: Cara Kerja Layanan Cloud (Freepik.com)

Melansir dari laman Google Cloud, cara kerja cloud storage dimulai dengan penyedia layanan cloud yang menyediakan infrastruktur penyimpanan yang terhubung ke internet.

Pengguna yang membutuhkan penyimpanan data dapat memanfaatkan layanan ini dengan mengunggah data ke server penyimpanan cloud melalui koneksi internet.

Setelah data diunggah, penyimpanan cloud akan mengelolanya dengan menyimpannya di berbagai lokasi fisik yang terdistribusi secara geografis.

Proses ini memastikan redundansi data, sehingga jika satu lokasi mengalami masalah, data masih dapat diakses dari lokasi lain.

Ketika pengguna ingin mengakses atau mengelola data mereka, mereka dapat melakukannya melalui platform yang disediakan oleh penyedia layanan cloud, biasanya melalui aplikasi web.

Akses ke data dilakukan melalui otentikasi yang aman, yang memastikan bahwa hanya pengguna yang berwenang yang dapat mengakses informasi tersebut.

Dengan demikian, cloud storage menyediakan cara yang fleksibel, aman, dan terdistribusi untuk menyimpan, mengelola, dan mengakses data melalui internet, tanpa memerlukan infrastruktur perangkat keras lokal yang kompleks.

Baca Juga: 5 Perbedaan OneDrive Dan Google Drive, Pilih Mana?

Jenis-Jenis Cloud Storage

Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya
Foto: Penyimpanan Awan (Freepik.com)

Ada beberapa jenis cloud storage yang berbeda, masing-masing memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Berikut beberapa jenis cloud storage yang umum digunakan:

1. Public Cloud Storage

Jenis cloud storage ini merupakan layanan penyimpanan data yang disediakan oleh penyedia layanan cloud untuk umum.

Infrastruktur penyimpanan data terletak di pusat data penyedia layanan dan diakses melalui internet oleh pengguna yang membayar sesuai dengan penggunaan.

Public cloud storage sering kali menawarkan skalabilitas yang tinggi dan biaya yang rendah, karena sumber daya disediakan secara bersamaan untuk berbagai pelanggan.

2. Private Cloud Storage

Private cloud storage adalah infrastruktur penyimpanan data yang dimiliki dan dioperasikan secara khusus oleh satu organisasi atau entitas.

Infrastruktur ini dapat dikelola di lokasi fisik organisasi atau dihosting oleh penyedia layanan pihak ketiga.

Private cloud storage menawarkan tingkat kontrol yang lebih tinggi atas keamanan dan privasi data, karena hanya diakses oleh pengguna internal suatu organisasi.

3. Hybrid Cloud Storage

Hybrid cloud storage adalah gabungan dari public dan private cloud storage. Dalam model ini, beberapa data disimpan di infrastruktur private cloud, sementara yang lainnya disimpan di public cloud.

Hybrid cloud storage memungkinkan organisasi untuk memanfaatkan keuntungan dari kedua model.

Hal ini seperti kontrol yang lebih besar atas data sensitif sambil memanfaatkan skalabilitas dan elastisitas yang ditawarkan oleh public cloud untuk data yang kurang sensitif.

4. Community Cloud Storage

Community cloud storage adalah infrastruktur penyimpanan data yang digunakan oleh beberapa organisasi yang memiliki kepentingan atau kebutuhan yang serupa.

Misalnya, beberapa organisasi dalam industri yang sama atau sektor pemerintahan dapat berbagi infrastruktur penyimpanan cloud untuk kepentingan kolaborasi atau kepatuhan regulasi yang spesifik.

5. Multi-Cloud Storage

Multi-cloud storage melibatkan penggunaan beberapa penyedia layanan cloud untuk menyimpan data.

Dalam model ini, data dibagi antara beberapa penyedia layanan cloud untuk mengurangi risiko terkait dengan dependensi pada satu penyedia, serta untuk memanfaatkan fitur dan harga yang berbeda dari masing-masing penyedia.

Baca Juga: Apa Itu Google Cloud Platform? Berikut Ragam Fungsinya

Keuntungan Menggunakan Cloud Storage

Cloud Storage: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya
Foto: Keuntungan Penyimpanan Cloud (Freepik.com)

Penggunaan cloud storage menawarkan sejumlah keuntungan yang signifikan bagi individu, organisasi, dan perusahaan.

Berikut adalah beberapa keuntungan utama menggunakan cloud storage:

1. Skalabilitas

Salah satu keuntungan utama cloud storage adalah kemampuannya untuk disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Pengguna dapat dengan mudah menambah atau mengurangi kapasitas penyimpanan sesuai dengan permintaan.

Skalabilitas ini memungkinkan pengguna untuk mengelola biaya penyimpanan dengan lebih efisien dan menghindari pemborosan.

2. Akses Fleksibel

Cloud storage memungkinkan pengguna untuk mengakses data mereka dari mana saja, kapan saja, dan melalui berbagai perangkat dengan koneksi internet.

Ini memungkinkan kolaborasi yang lebih efisien antar tim yang berlokasi di berbagai tempat geografis, serta memfasilitasi kerja jarak jauh dan mobilitas kerja.

3. Keamanan Data

Penyedia layanan cloud sering kali menawarkan fitur keamanan yang canggih untuk melindungi data pengguna. Ini termasuk enkripsi data, otentikasi dua faktor, pemantauan aktivitas yang mencurigakan, dan tindakan keamanan lainnya.

Selain itu, penyimpanan data di awan dapat memberikan perlindungan terhadap risiko fisik seperti kebakaran, pencurian, atau kerusakan perangkat keras.

4. Kolaborasi yang Mudah

Cloud storage memfasilitasi kolaborasi yang mudah antara anggota tim, baik yang berada di dalam organisasi maupun di luar.

Data dapat dibagikan secara langsung dengan individu atau tim tertentu, baik dalam bentuk file tunggal maupun folder yang dapat diakses bersama. Hal ini meningkatkan produktivitas tim dan mempercepat proses pengambilan keputusan.

5. Biaya yang Terukur

Model biaya pay-as-you-go yang umum digunakan oleh penyedia layanan cloud memungkinkan pengguna untuk hanya membayar untuk kapasitas penyimpanan yang mereka gunakan.

Baca Juga: Bisa Dicoba, Contoh Kata-Kata Promosi Jual HP di Online Shop!

Demikian penjelasan seputar cloud storage. Sebagai salah satu bentuk digitalisasi bisnis, penyimpanan berbasis cloud dapat membantu pengelolaan bisnis yang lebih efisien dan hemat biaya.

Sumber:

Belanja Harga Murah + Gratis Ongkir + Cashback

X