Siapa yang tidak kenal Nike? Perusahaan asal Amerika Serikat ini terkenal berkat produk-produk alat olahraganya, seperti sepatu, baju, dan berbagai perlengkapan olahraga lainnya.
Ketika membeli sepatu merek Nike, kamu akan melihat logo centang yang khas di sisinya. Tahukah kamu apa arti dari logo mirip centang tersebut dan bagaimana sejarah berdirinya Nike?
Nah, dalam artikel ini kita akan membahas secara mendalam filosofi dan sejarah arti logo Nike yang ikonik. Mari kita simak pembahasannya lebih lanjut.
Baca Juga: Apa Itu Kompetitor Dan 6 Cara Menghadapinya Dalam Bisnis
Sejarah Berdirinya Nike
Sejarah Nike dimulai dari sebuah merek yang awalnya dikenal sebagai “Blue Ribbon Sports” (BRS) di Oregon, Amerika Serikat.
Perusahaan ini didirikan pada 25 Januari 1964 oleh Philip Knight, seorang pelari jarak menengah, dan pelatihnya, Billy Bowerman.
Keduanya memiliki visi yang sama, yaitu meningkatkan performa atlet melalui inovasi dalam desain sepatu.
Pada awalnya, Blue Ribbon Sports berfungsi sebagai distributor untuk sepatu dari merek Jepang, Onitsuka Tiger.
Mereka menjual sepatu Onitsuka Tiger di Amerika Serikat, dengan tujuan memperkenalkan produk sepatu berkualitas tinggi dari Jepang ke pasar Amerika. Namun, pada tahun 1971, kemitraan antara BRS dan Onitsuka Tiger berakhir.
Setelah berakhirnya kerjasama dengan Onitsuka Tiger, Philip Knight dan Billy Bowerman memutuskan untuk mengembangkan merek mereka sendiri.
Nama “Nike” dipilih untuk merek baru mereka, terinspirasi oleh Dewi Nike dari mitologi Yunani, yang melambangkan kemenangan dan kesuksesan.
Nama tersebut diusulkan oleh Jeff Johnson, salah satu karyawan pertama Blue Ribbon Sports, yang juga berperan penting dalam perkembangan awal perusahaan.
Gerai ritel pertama Nike didirikan pada tahun 1966, memberikan tempat bagi pelanggan untuk membeli produk secara langsung.
Produk-produk pertama Nike diluncurkan pada tahun 1972, yang menjadi langkah awal perusahaan dalam memperkenalkan inovasi dan desain unik mereka ke pasar.
Perubahan signifikan lainnya terjadi pada tahun 1978, ketika perusahaan secara resmi mengganti namanya menjadi Nike, Inc.
Perubahan ini mencerminkan transformasi perusahaan dari distributor sepatu Jepang menjadi produsen dan penjual produk olahraga global dengan identitas merek yang kuat.
Dengan nama baru dan produk inovatif, Nike, Inc. terus berkembang pesat, meraih berbagai pencapaian dalam industri alat olahraga dan membangun reputasi sebagai pemimpin pasar yang dikenal karena kualitas dan desain produknya.
Logo Nike yang ikonik, dikenal sebagai “swoosh,” dirancang oleh Carolyn Davidson, seorang mahasiswa desain grafis dari Portland State University.
Sejak saat itu, Nike telah berkembang menjadi salah satu perusahaan alat olahraga terbesar dan paling dikenal di dunia, terus berinovasi dan menginspirasi atlet di berbagai bidang olahraga.
Dari awal yang sederhana sebagai distributor sepatu Jepang, Nike telah tumbuh menjadi simbol global untuk kinerja, gaya, dan keberhasilan atletik.
Baca Juga: Mengenal Campaign Dan 3 Manfaatnya Bagi Bisnis?
Arti Logo Nike
Nike, yang didirikan oleh Philip Knight dan Bill Bowerman, mengambil namanya dari Dewi Nike dalam mitologi Yunani, yang melambangkan kemenangan dan kesuksesan.
Ini mencerminkan tekad para pendirinya untuk menciptakan produk yang unggul dalam dunia olahraga.
Logo Nike yang terkenal, dikenal sebagai “swoosh,” diciptakan oleh Carolyn Davidson, seorang mahasiswa desain grafis dari Portland State University.
Logo ini dirancang untuk melambangkan kecepatan dan gerakan. Kata “swoosh” sendiri dalam bahasa Inggris mengacu pada suara atau gerakan cepat, menggambarkan dinamika dan kelincahan yang diwakili oleh produk-produk Nike.
Filosofi di balik arti logo Nike ini tidak hanya mencerminkan gerakan cepat tetapi juga menggambarkan sayap Dewi Nike, yang dipercaya mampu terbang secepat kilat.
Ini menekankan semangat kemenangan dan prestasi, yang menjadi inti dari misi Nike untuk menginspirasi atlet di seluruh dunia.
Di balik arti logo Nike yang sudah dijelaskan tadi, terdapat sejarah dan filosofi yang mendalam, yang terus mendorong batasan dalam dunia olahraga.
Baca Juga: Ini 7 Manfaat QRIS untuk Bisnis, Transaksi Lebih Praktis!
Fakta-Fakta Menarik Nike
Sebagai merek terkenal, Nike tentunya memiliki banyak fakta menarik di baliknya. Tidak jarang, ada banyak hal yang mungkin belum diketahui oleh banyak orang.
Berikut ini beberapa fakta menarik tentang Nike yang mungkin belum kamu ketahui.
Yuk, simak langsung, teman-teman!
1. Slogan “Just Do It” Terinspirasi dari Tokoh Serial Killer
Kamu tidak salah baca. Memang benar kalau slogan “Just Do It” yang digunakan Nike hingga saat ini terinspirasi dari sebuah kisah nyata yang kelam.
Slogan ini diambil dari kata-kata terakhir Gary Gilmore, seorang pembunuh berantai, sebelum akhirnya dieksekusi mati.
Ucapan “Just Do It” tersebut menjadi terkenal dan kemudian diadopsi oleh Nike sebagai slogan ikoniknya.
2. Sepatu Pertama Terinspirasi dari Cetakan Wafel
Siapa sangka, cetakan wafel milik istri Bill Bowerman ternyata menjadi sumber inspirasi untuk mendirikan Nike. Bowerman membayangkan bagaimana jika sol sepatu olahraga memiliki pola seperti wafel.
Dengan desain ini, para atlet bisa berlari lebih mudah tanpa takut tergelincir. Ide inovatif ini akhirnya menghasilkan hak paten yang diperoleh Bowerman pada tahun 1974.
Sepatu Nike pertama kali diuji coba oleh Phil Knight. Menariknya, ia memakainya pada malam sebelum pertandingan, dan sepatunya segera menarik perhatian rekan satu timnya, Otis Davis.
Terpikat oleh desainnya, Davis kemudian memakai sepatu tersebut saat berkompetisi dalam perlombaan lari 400 meter di Olimpiade 1960.
Hebatnya, Davis berhasil meraih medali emas dengan sepatu inovatif tersebut.
3. Michael Jordan Tidak Suka Warna Sepatu di Air Jordan 1
Salah satu produk Nike yang sangat populer hingga saat ini adalah seri Air Jordan. Namun, ada fakta menarik di balik peluncuran sepatu Air Jordan 1.
Ketika Michael Jordan pertama kali melihat sepatu tersebut, ia sebenarnya tidak menyukai kombinasi warna merah dan hitam yang digunakan.
Meskipun begitu, sepatu ini kemudian menjadi ikon dan sangat digemari oleh banyak orang, termasuk para penggemar Jordan dan sneakerhead di seluruh dunia.
Baca Juga: 8 Contoh Konsumen Berdasarkan Jenis Barang Yang Dibeli
4. Pernah Menggunakan Lagu The Beatles untuk Iklan
Pada tahun 1987, Nike merilis sebuah iklan televisi yang menampilkan lagu “Revolution” dari The Beatles.
Iklan ini menarik perhatian besar, namun juga memicu kritik karena dianggap menggunakan lagu tersebut tanpa izin dari pihak band.
Kontroversi ini cukup signifikan, dan akhirnya Nike menghentikan penggunaan lagu tersebut pada tahun 1988.
Setelah itu, Nike beralih untuk bekerja sama dengan John Lennon, salah satu anggota The Beatles, dalam kampanye iklan mereka.
5. Produknya Banyak Diproduksi di Indonesia
Tidak semua sepatu Nike diproduksi di Amerika Serikat. Sebagian besar produksi Nike dilakukan di luar negeri, dengan pabrik-pabrik di negara-negara seperti Indonesia, Cina, dan Vietnam.
Negara-negara ini menjadi pusat produksi utama karena biaya tenaga kerja yang lebih rendah dan kapasitas manufaktur yang besar, memungkinkan Nike untuk memenuhi permintaan global yang tinggi akan produk mereka.
6. Memiliki Toko Terbesar di Inggris
Nike memiliki toko di berbagai negara, tetapi toko terbesar mereka terletak di Inggris. Tepatnya, toko tersebut berada di Oxford Street, London.
Toko ini sangat luas, hampir mencapai 4.000 meter persegi, menjadikannya salah satu toko Nike terbesar di dunia dan menawarkan berbagai macam produk Nike yang lengkap dan eksklusif.
7. Kontrak Seumur Hidup 3 Atlet
Nike, salah satu merek sepatu paling populer di dunia, memiliki kontrak seumur hidup dengan beberapa atlet terkenal.
Tiga atlet yang mendapatkan kehormatan ini adalah pesepak bola ternama Cristiano Ronaldo, serta dua bintang basket legendaris, LeBron James dan Michael Jordan.
Ketiga atlet tersebut tidak hanya diabadikan melalui kontrak, tetapi juga melalui karya sepatu yang dijual di pasaran.
Cristiano Ronaldo diwakili oleh sepatu Nike Mercurial CR7, Michael Jordan dengan seri sepatu ikonik Nike Air Jordan, dan LeBron James dengan koleksi sepatu Nike LeBron.
Produk-produk ini menjadi simbol dari prestasi dan kolaborasi mereka dengan Nike, yang digemari oleh penggemar di seluruh dunia.
Baca Juga: Apa Itu Capital Goods? Ini Pengertian, Jenis, Dan Contohnya
Itulah fakta-fakta menarik serta arti logo Nike yang belum banyak orang tahu. Apakah kamu tertarik untuk mengoleksi produk dari merek Nike?
Sumber: