Renyahnya usaha gorengan membuat banyak orang ingin menjajal bisnis ini.
Di tengah kesibukan perkotaan, makanan cepat saji tetap menjadi pilihan favorit bagi banyak orang yang ingin menyantap camilan praktis dan lezat.
Di antara ragam pilihan makanan cepat saji tersebut, gorengan menjadi salah satu yang paling diminati. Tak hanya enak disantap, tetapi juga mudah ditemui di berbagai sudut kota.
Bisnis gorengan menawarkan peluang yang menarik bagi para pengusaha kuliner. Dengan modal yang terjangkau dan proses produksi yang relatif sederhana, usaha gorengan dapat menjadi pilihan yang menjanjikan untuk dijalankan.
Meskipun terlihat sederhana, mengelola usaha gorengan membutuhkan perencanaan yang matang dan kreativitas dalam membedakan produk di pasaran yang sudah cukup ramai ini.
Memilih bahan baku yang berkualitas, mengatur proses penggorengan yang tepat, serta memberikan sentuhan rasa dan presentasi yang unik adalah beberapa faktor kunci yang dapat membedakan sebuah usaha gorengan dari yang lainnya.
Selain itu, pemilihan lokasi yang strategis dan pemasaran yang efektif juga menjadi faktor penentu kesuksesan dalam bisnis ini.
Lantas, bagaimana cara memulai usaha gorengan dan estimasi modalnya? Simak artikel ini sampai akhir, ya!
Baca Juga: Ini 5 Cara Memulai Bisnis Nasi Goreng Yang Datangkan Cuan
Mengintip Renyahnya Peluang Usaha Gorengan
Usaha gorengan menawarkan peluang bisnis yang menarik di tengah pasar kuliner yang terus berkembang.
Pertama, dengan biaya modal yang relatif terjangkau, usaha gorengan dapat menjadi pilihan yang menarik bagi para pengusaha baru yang ingin memulai bisnis kuliner.
Bahan baku yang umumnya mudah didapat serta peralatan yang sederhana membuatnya menjadi opsi yang lebih mudah diakses bagi mereka yang ingin merintis usaha kuliner tanpa investasi besar.
Kemudian, pasar makanan cepat saji terus tumbuh seiring dengan gaya hidup yang serba cepat dan sibuk. Gorengan menjadi salah satu pilihan camilan yang diminati oleh berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Ini menciptakan potensi pasar yang luas untuk usaha gorengan, terutama jika produk-produknya dapat memenuhi berbagai selera konsumen dan dihadirkan dalam variasi yang menarik.
Selain itu, gorengan juga salah satu makanan favorit orang Indonesia. gorengan menawarkan rasa yang gurih dan renyah yang membuatnya cocok sebagai camilan atau pendamping makanan utama.
Rasa gurih dan renyah ini memberikan pengalaman rasa yang memuaskan dan membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang.
Selain itu, gorengan juga memiliki nilai kenikmatan yang tinggi dan dapat ditemukan dengan mudah di berbagai tempat, mulai dari warung pinggir jalan hingga restoran kelas atas.
Ketersediaan dan aksesibilitas gorengan membuatnya menjadi pilihan yang praktis dan mudah diakses oleh berbagai kalangan masyarakat,
Dengan demikian, peluang untuk berkembang dan sukses dalam bisnis gorengan tetap terbuka luas bagi kamu yang memiliki kreativitas dan keberanian untuk berinovasi.
Baca Juga: Aneka Gorengan Unik Untuk Dijual, Bisnismu Bakal Laris!
Tips Memulai Usaha Gorengan
Dalam memulai usaha gorengan, ada beberapa tips yang bisa kamu implementasikan. Berikut penjelasannya:
1. Riset Pasar
Sebelum memulai usaha gorengan, penting untuk melakukan riset pasar terlebih dahulu. Kamu perlu memahami minat dan selera konsumen di lokasi kamu.
Ini meliputi jenis gorengan yang paling diminati, harga yang bersaing di pasaran, serta apakah ada kebutuhan khusus yang belum terpenuhi di pasar.
Dengan memahami pasar dengan baik, kamu dapat mengarahkan usaha ke arah yang tepat dan meningkatkan peluang bisnismu untuk sukses.
2. Perhatikan Kualitas Bahan Baku
Kualitas bahan baku adalah kunci kesuksesan dalam bisnis gorengan. Pastikan kamu menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi yang segar dan aman untuk dikonsumsi.
Hal ini tidak hanya akan mempengaruhi rasa gorengan, tetapi juga akan membangun reputasi kamu sebagai produsen gorengan yang terpercaya.
Pastikan untuk memilih pemasok yang tepercaya dan menjaga standar kebersihan yang tinggi dalam proses pengolahan.
3. Kreasikan Menu
Salah satu cara untuk membedakan usaha gorengan kamu dari pesaing adalah dengan menciptakan variasi menu yang menarik.
Selain menyediakan gorengan klasik seperti bakso goreng, tahu isi, atau pisang goreng, kamu juga bisa mencoba menu gorengan yang lebih unik atau kreatif untuk menarik minat pelanggan baru.
Cobalah untuk berinovasi dengan menciptakan variasi rasa, bentuk, atau bahan tambahan yang menarik.
4. Pilih Lokasi Strategis
Melansir dari Upmetrics, memilih lokasi usaha yang tepat membantu meningkatkan market share, skalabilitas bisnis, kemudahan ekspansi, dan berpengaruh pada keberhasilan usaha.
Lokasi yang ramai dan dekat dengan tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh pelanggan potensial, seperti sekolah, kantor, atau pusat perbelanjaan, dapat meningkatkan visibilitas dan penjualan.
Selain itu, pastikan juga untuk memperhatikan faktor-faktor seperti parkir dan aksesibilitas.
5. Lakukan Pemasaran
Agar usaha gorengan berhasil, kamu perlu memperkenalkan produk kepada masyarakat.
Meskipun usaha gorengan terlihat sederhanam kamu juga bisa memanfaatkan berbagai strategi pemasaran, mulai dari media sosial, hingga promosi di lingkungan sekitar.
Kamu juga bisa membuat spanduk agar gerobak gorenganmu semakin dikenali oleh calon pelanggan.
Baca Juga: 7 Bisnis Franchise Modal 500 Ribu, Cepat Balik Modal!
Modal Usaha Gorengan
Berikut perhitungan modal usaha gorengan sebagai gambaran sebelum memulai usaha:
Modal Awal Usaha Gorengan:
- Gerobak: Rp2.000.000
- Kompor masak: Rp350.000
- Tabung gas 3 kg dan isi: Rp165.000
- Alat-alat masak (wajan, sorok, spatula, baskom, dan lainnya): Rp600.000
- Kursi plastik untuk pembeli menunggu (4 buah): Rp50.000
Total modal awal: Rp3.165.000
Modal Bulanan Usaha Gorengan:
- Isi ulang gas: Rp2.000.000
- Minyak goreng (50 liter): Rp750.000
- Bahan gorengan (tempe, tahu, pisang, kulit lumpia, sayuran isi, tepung terigu, tapioka, dan sebagainya): Rp450.000
- Bumbu-bumbu (penyedap, garam, dan lainnya): Rp75.000
- Cabai rawit: Rp45.000
- Plastik atau kresek: Rp60.000
Total modal per bulan: Rp3.380.000
Keuntungan:
- Anggap penjualan harian mencapai 300 gorengan dengan rata-rata pembelian per gorengan seharga Rp1.000.
- Keuntungan kotor setiap bulan: Rp9.000.000.
Menghitung laba bersih:
Keuntungan kotor – Modal bulanan = Rp9.000.000 – Rp3.380.000 = Rp5.620.000. Nilai ini belum termasuk modal awal yang kamu butuhkan ketika pertama kali memulai usaha gorengan.
Baca Juga: Peluang Bisnis Fried Chicken, Modal Kecil Untung Besar!
Demikian tips usaha gorengan dan perhitungan modalnya. Dengan analisis yang mendalam, kamu dapat memulai usaha ini dengan sukses dan lancar!