Ada berbagai cara untuk memikat konsumen, salah satunya membagikan kupon. Bagaimana contoh kupon makanan menarik?
Geliat belanja online bagi masyarakat Indonesia terus meningkat semakin bertambahnya tahun. Ditambah dengan adanya pandemiCOVD-19, membuat tren belanja semakin bergeser menjadi online karena banyak orang menghabiskan waktunya di rumah.
Masyarakat umumnya sudah cukup nyaman dengan sistem belanja online. Menurut data Sirclo, sebanyak 17,5% masyarakat telah berpindah dari berbelanja offline menjadi belanja online.
Baca Juga: 10 Manfaat Promosi untuk Tingkatkan Keuntungan Penjualan, Wajib Tahu!
Peningkatan pelanggan yang berbelanja online juga cukup besar. Dari semula yang hanya 11%, meningkat menjadi 25% pada tahun 2021.
Menurut data Semrush, pergeseran perilaku berbelanja ini juga dipengaruhi oleh perkembangan e-commerce dan ditutupnya toko fisik selama pandemi.
Dalam hal pemesanan makanan, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi kini semakin pesat. Hal tersebut ditandai dengan munculnya berbagai aplikasi, contohnya aplikasi jual makanan online. Keberadaan aplikasi ini tentu makin mempermudah kegiatan kita.
Bagi pelaku usaha kehadiran aplikasi jual makanan online turut memudahkan dalam memasarkan dagangan. Pemanfaatan teknologi dengan optimal memang mampu memudahkan kegiatan banyak orang
Dengan pesatnya tingkat melek belanja online kamu perlu memaksimalkannya dengan baik untuk dapat memikat lebih banyak konsumen. Bagaimana caranya?
Contoh Kupon Makanan Menarik untuk Memikat Pembeli
Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah membuat kupon makanan yang menarik. Contoh kupon makanan menarik tentu dapat kamu lihat di media sosial maupun internet.
Pada dasarnya, kamu bisa membuat kupon makanan dengan dicetak maupun tanpa dicetak. Jika tidak dicetak, artinya kupon makanan ini dapat kamu bagikan untuk pembelian secara online.
Baik dicetak maupun tidak, Ada beberapa kriteria dalam membuat kupon makanan yang bisa kamu coba, yaitu:
1. Ukuran Harus Sesuai
Biasanya, kupon dicetak seukuran kartu nama. Hal ini dimaksudkan agar kupon mudah untuk dibawa. Bahkan, beberapa kupon ada yang dicetak dalam ukuran yang lebih kecil dan memanjang karena ada bagian yang perlu disobek.
2. Perhatikan Warnanya
Kupon makanan biasanya dibuat dengan warna-warna yang senada dengan merekmu. Sebab, kupon juga akan mencantumkan logo dan nama bisnis, sehingga gunakanlah warna yang cocok.
3. Cantumkan Informasi Penting
Seperti fungsi awalnya, kupon makanan dibuat sebagai “tiket” memperoleh diskon tertentu. Maka, cantumkanlah berapa diskon atau promo yang didapat dari penukaran kupon. Jika diperlukan, kamu juga bisa mencantumkan nomor kupon dan barcode.
4. Jangan Lupa Masukan Ketentun Kupon
Biasanya, kupon makanan memiliki ketentuan sendiri. Ketentuan kupon ini berkaitan dengan syarat dan ketentuan, batas waktu penukaran kupon, dan ketentuan pelanggan lainnya. Kamu bisa menyantumkan bagian ini di sisi baliknya, sebab kupon biasanya dicetak dua sisi.
Nah, itulah penjelasan tentang kriteria dan contoh kupon makanan menarik. Untuk membuat kupon makanan, sebenarnya kamu bisa menggunakan berbagai aplikasi sederhana.
Misalnya, kamu bisa menggunakan Microsoft Word atau platform Canva. Jika menggunakan Microsoft Word, kamu bisa mulai dengan membuat shape awal dan memasukkan teks. Jika menggunakan Canva, kamu bisa memilih berbagai template yang sudah ada.
Baca Juga: 15 Cara Mempromosikan Produk, Sudah Coba?
Cara Lain Memikat Pelanggan
Setelah mempelajari contoh kupon makanan menarik, ada beberapa cara lain untuk memikat pelanggan yang bisa kamu coba. Apa saja caranya?
1. Kode Voucher
Membuat toko online sudah menjadi hal yang wajib bagi kamu para pelaku usaha digital. Salah satu yang bisa kamu lakukan ialah dengan membuat website sebagai saluran belanja online untuk masyarakat luas.
Jika sudah membuat website, kamu bisa mulai promosi dengan banyak cara, salah satunya dengan kode voucher yang bisa digunakan customer saat seller memberikannya di website tersebut.
Menggunakan cara penukaran kode voucher dinilai ampuh menarik hati para customer untuk berbelanja. Pasalnya, banyak masyarakat yang menginginkan belanja dengan mudah, cepat, dan murah.
Ketiga aspek ini bahkan bisa kamu manfaatkan pada festival belanja yang biasa digelar tiap tahunnya. Festival belanja tersebut ialah 10.10,11.11, sampai puncaknya 12.12.
Cara penggunaan kode voucher bisa bermacam-macam. Di dalamnya kamu bisa menyelipkan kode voucher potongan harga, cashback, minimal order, dan gratis ongkos kirim.
Selain itu, kode voucher yang berisi promo menarik biasanya akan cepat ludes digunakan dan bahkan dipromosikan lewat beberapa akun pegiat diskon di sosial media.
Baca Juga: 7 Cara Mempromosikan Produk Lewat Medsos untuk Tokomu!
2. Diskon Produk
Berbicara soal diskon, rasanya mata customer akan langsung tertuju padanya. Ya, diskon bisa mengubah keputusan pembeli yang tadinya hanya lihat-lihat bisa menjadi membeli barang saat melihat potongan harga tersebut.
Apalagi jika website kamu memiliki tampilan yang menarik dan nyaman berlama-lama didalamnya.
Jika kode voucher akan muncul saat memasukkan kodenya, diskon produk biasanya langsung disematkan pada produk terkait dengan mencoret harga asli dan menambahkan harga baru.
Jangan salah, psikologi pembeli pasti akan terganggu dengan adanya ini. Mereka langsung memburu diskon-diskon yang dilihat. Apalagi untuk barang yang mereka sukai.
Cara ini perlu kamu maksimalkan untuk menambah jangkauan para pembeli di website-mu. Dengan diskon produk, kamu bisa meraup keuntungan besar karena cepatnya interaksi yang dilakukan pembeli.
Tentunya hal tersebut perlu ditopang dengan memberi diskon produk pada brand tertentu dan suatu barang yang banyak digemari pembeli.
Baca Juga: Bingung Promosi Toko Online? Manfaatkan Media Promosi Ini!
3. Banner Slideshow
Semua promo yang kamu lakukan tidak lengkap jika kamu belum menyematkan banner slideshow. Hal tersebut akan menunjukkan semua info penawaran spesial yang sedang berlangsung atau yang akan datang.
Banner promo di halaman utama website kamu ini bisa menjadi senjata utama untuk mendatangkan banyak pembeli.
Banner slideshow umumnya ditampilkan secara visual yang berwarna. Entah itu foto, video, atau format gif yang sifatnya berulang-ulang. Cara ini dilakukan karena warna dan gambar bisa membuat segala sesuatu lebih hidup.
Selain di halaman utama, banner juga bisa disematkan pada beberapa kategori barang. Sehingga setiap melakukan klik pada kategori barang, terdapat banner promo yang selalu menjadi informasi penting mengenai promosi setiap kategori dan barangnya.
Baca Juga: Manfaatkan Promo Free Shipping untuk Menarik Calon Pembeli!
Nah, itulah contoh kupon makanan menarik dan cara lain yang bisa kamu coba untuk memikat pelanggan. Jadi, mau coba cara yang mana dulu, nih?