Sejak pandemi, bisnis kesehatan mulai dilirik orang.
Banyak startup yang mencoba model tersebut misalnya saja dengan menyediakan konsultasi kesehatan dengan profesional secara daring dengan tarif yang beragam.
Hingga menyediakan jasa pembelian dan pengiriman obat yang memungkinkan seseorang tak perlu keluar rumah lagi.
McKinsey misalnya menyoroti beberapa perubahan dalam sektor kesehatan yang akhirnya mengalami perkembangan pesat karena pandemi.
Mereka antara lain manajemen data, asuransi atau investasi di bidang kesehatan, akses informasi kredibel secara luas, dan pemanfaatan teknologi.
Keempat hal tersebut bisa kamu kembangkan menjadi ide bisnis di bidang kesehatan seperti berikut!
Baca Juga: 9 Ide Bisnis Untuk Pemula Yang Bisa Kamu Coba
1. Diet Consultant
Bisnis kesehatan secara online pertama yang banyak dicari sebenarnya berkaitan erat dengan penurunan berat badan.
Banyak orang yang mencari cara untuk mencapai berat badan ideal dan mencari berbagai rekomendasi diet dan olahraga yang kiranya bisa berhasil.
Ini bisa peluang yang bagus untuk para personal trainer dan ahli gizi.
Personal trainer bisa mencoba memberikan rekomendasi olahraga yang bisa dilakukan klien sesuai dengan kebutuhan dan kondisi mereka.
Sementara, ahli gizi bisa membagikan tipe diet yang mana yang kiranya aman secara umum.
Mengingat klien atau konsumen akan lebih suka sesuatu yang bisa dipersonalisasi, kamu bisa membuat kuis atau tes khusus untuk calon klien dengan tujuan memberikan opsi program terbaik untuk mereka.
2. Konsultasi Kesehatan Daring
Di masa pandemi, banyak orang yang ragu untuk pergi ke fasilitas kesehatan karena penularan yang masif.
Inilah yang kemudian membuka peluang bagi beberapa pihak untuk menyediakan platform konsultasi kesehatan secara daring.
Bisnis kesehatan ini tidak hanya bisa menggaet pasien yang mengidap penyakit kronis atau menahun, tetapi juga para pengidap penyakit yang baru menemukan gejala-gejala baru di tubuhnya.
Selain penyakit fisik, pebisnis juga bisa mencoba membuka konsultasi penyakit mental yang belakangan tidak lagi disepelekan.
3. Toko Obat dan Alat Kesehatan Daring
Selain konsultasi, biasanya dokter akan meresepkan obat atau alat kesehatan tertentu. Di sinilah peluang bisnis kesehatan lain terbuka.
Di masa pandemi jasa pembelian dan pengiriman obat secara online mengalami peningkatan akibat pembatasan pergerakan warga selama karantina.
Pilihan obatnya pun akan jauh lebih beragam karena bisa menjangkau pabrik atau distributor dari kota besar.
Baca Juga: 9 Ide Bisnis Online Tanpa Modal untuk Pelajar, Tertarik?
4. Jasa Caregiver
Kamu juga bisa mencoba peluang bisnis kesehatan sebagai penyedia jasa caregiver harian.
Meski tidak sepenuhnya daring karena caregiver diharapkan datang secara langsung ke lokasi klien, pemesanan dan pembayaran bisa dilakukan secara daring tanpa kontak langsung.
Sebagai pebisnis, upah layak dan keselamatan para caregiver harus jadi prioritas.
5. Situs Informasi Kesehatan yang Kredibel
Jika ingin coba bisnis kesehatan secara online, silakan rambah bisnis media komunikasi. Kamu bisa membangun situs yang berisi informasi kesehatan yang kredibel.
Caranya dengan merekrut penulis dan meminta dokter maupun profesional di bidang terkait untuk melakukan review menyeluruh atas artikel yang akan dipublikasi.
Dengan begitu, situs bisa jadi acuan atau petunjuk pertama untuk orang-orang yang membutuhkan informasi karena artikelnya kredibel dan bisa dipertanggungjawabkan.
6. Penyedia Seragam untuk Tenaga Kesehatan
Bisnis seragam tenaga kesehatan mungkin masih jarang dilirik. Padahal ini sektor yang menjanjikan.
Tenaga kesehatan membutuhkan kostum keselamatan dan kostum kerja yang bisa diandalkan selama mereka bertugas.
Lakukan riset untuk tahu kebutuhan mereka, survei bahan dan buat desain yang kiranya sesuai dengan kebutuhan tersebut.
7. Bisnis Manajemen Data untuk Fasilitas Kesehatan
Bisnis data center untuk menyimpan dan mengelola data di fasilitas kesehatan juga jadi sektor yang banyak dicari.
Faskes pastinya membutuhkan database yang bisa diakses dengan cepat dan tertata rapi dalam satu jaringan.
Pebisnis dengan pengalaman di bidang database management dan programming bisa terjun ke sektor ini.
Baca Juga: 7 Ide Bisnis Dengan Memanfaatkan Laptop Nganggur, Coba yuk!
8. Video Edukatif
Jika kamu seorang profesional yang punya sertifikasi atau gelar edukasi formal di bidang kesehatan, mencoba menjadi kreator konten kesehatan bisa dilakukan sebagai salah satu bisnis kesehatan yang menjanjikan dan fulfilling.
Kamu bisa memulainya dengan membuat video edukatif yang bisa diakses banyak orang.
Mulai dengan hal yang paling membuatmu resah, misalnya saja kandungan dalam skincare atau diet yang menyesatkan. Bisnis kesehatan ini bisa dimulai dari satu orang dulu.
Personal trainer juga bisa membuat video-video tutorial gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah.
Video macam ini juga bisa menggaet banyak penonton mengingat banyak orang yang lebih suka berolahraga mandiri ketimbang pergi ke gym.
9. Katering Makanan Sehat
Ide lainnya yang lebih sederhana adalah dengan menjajal katering makanan sehat.
Misalnya dengan menjamin bahwa makananmu dari bahan organik dan sudah melalui proses penghitungan kalori yang masak.
Silakan bekerja sama dengan nutrisionis atau ahli gizi yang memiliki dasar pengetahuan.
Baca Juga: Kenali 4 Perilaku Konsumen Berikut Agar Bisnismu Makin Untung!
Tips Memulai Bisnis Kesehatan
Deretan ide bisnis di bidang kesehatan sudah kamu kantongi. Tentunya tak akan lengkap tanpa tips membangun dan mempertahankannya.
- Buat Rencana Bisnis yang Matang
Semua bisnis harus dimulai dengan perencanaan yang matang. Mulai dari modal awal, izin usaha, target pasar, hingga dana darurat harus dipikirkan sejak awal inisiasi.
Riset mendalam biasanya dilakukan di awal, disusul dengan perekrutan pegawai, pengurusan izin usaha dan pendirian perusahaan.
Sampai akhirnya strategi pemasaran sesuai target pasar, hingga manajemen layanan pelanggan tidak boleh terlewat.
- Bekerja Sama dengan Profesional di Bidangnya
Mengingat kesehatan adalah bidang yang sensitif dan menyangkut nyawa seseorang, bekerja sama dengan profesional adalah perkara wajib.
Pastikan ada orang-orang yang mendalami ilmu kedokteran, gizi, farmasi, dan bidang lain yang terkait di perusahaanmu. Jika tidak, tentunya bisnismu akan dipertanyakan.
- Menentukan Harga yang Masuk Akal dan Bersaing
Menetapkan harga tinggi memang mungkin dilakukan saat ini, apalagi dengan permintaan yang tinggi. Namun, ada baiknya kamu tetap melakukan riset pasar untuk melihat harga yang dipasang kompetitor.
Jangan menjatuhkan harga terlalu rendah, pun tidak ideal untuk menetapkan harga yang terlalu tinggi. Hitung masak-masak pula dengan biaya produksi yang kamu keluarkan.
- Perhatikan Etika
Sama dengan bisnis lainnya, sangat penting untuk memasukkan etika dalam berbisnis.
Pastikan barang yang dijual berkualitas, sudah mengurus lisensi sesuai peraturan yang berlaku di lokasi bisnismu beroperasi, menjamin jasa yang ditawarkan pun bersumber dari pihak yang tepercaya atau profesional dan lain sebagainya.
Mengingat kamu bergerak di bidang perawatan kesehatan, alangkah baiknya mengutamakan keselamatan klien di atas profit. Meskipun berorientasi pada profit memang lebih menggiurkan.
- Bermitra dengan Pihak yang Tepat
Tidak hanya berkompetisi, dalam bisnis kamu bisa membangun kemitraan. Baik dengan sektor pemerintah atau sesama swasta.
Misalnya dengan mengintegrasikan asuransi kesehatan pemerintah dengan jasa yang kamu tawarkan, sehingga lebih menarik untuk calon pengguna yang sudah membayar iuran bulanan untuk asuransi kesehatan.
Dengan sesama swasta, kamu bisa bermitra dalam hal distribusi produk obat-obatan misalnya.
Baca Juga: 5 Strategi Rebranding Ampuh Agar Bisnis Makin Sukses
Itu dia penjelasan tentang ide bisnis kesehatan. Ketahuilah bahwa ada banyak kemungkinan dan peluang bisnis kesehatan lain yang bisa dieksplor, lho.