Jika kamu berjualan secara online dan memiliki banyak jenis serta varian produk, tentunya kamu harus menggunakan aplikasi gudang.
Aplikasi ini penting agar pengaturan barang di gudang jadi lebih tertata.
Namun sebelum membahas lebih lanjut, apa sih aplikasi gudang itu? Nama lainnya, yaitu sistem manajemen gudang atau warehouse management system (WMS).
Menurut Anchanto, WMS adalah perangkat lunak berbasis cloud yang memungkinkan produsen, pengecer, gudang, dan 3PL untuk mengoptimalkan manajemen stok serta order fulfillment.
Sistem ini memungkinkan barang bergerak melalui gudang dengan cepat dan hemat biaya. Ini juga memberikan visibilitas inventaris di gudang atau dalam perjalanan.
Saat brand dan pengecer terlibat dalam operasi untuk meningkatkan skala bisnis, mereka mencari mitra pergudangan untuk mendukung kebutuhan mereka.
Tak hanya manajemen gudang, penyedia layanan aplikasi gudang juga bisa menawarkan jasa sewa gudang sekaligus order fulfillment.
Aplikasi gudang dapat mengakomodasi semua kebutuhan brand dan pengecer ini, sambil memberikan penawaran nilai tambah.
Misalnya, perakitan produk, perbaikan, pengemasan ulang, menambahkan selebaran, kupon, dan sebagainya pada paket yang dikirim langsung ke konsumen akhir.
Itu dia beberapa poin penting dari WMS atau aplikasi gudang. Bagi kamu yang punya bisnis e-commerce, perlu tahu tentang layanan ini.
Baca Juga: Sudah Familiar dengan WMS atau Warehouse Management System?
Tips Memilih Jasa Gudang Online
JIka kamu memutuskan untuk menggunakan aplikasi gudang, ada beberapa perusahaan yang dapat memberikan jasa gudang online untuk dipilih.
Namun sebelum menentukan mana yang akan kamu pilih, sebaiknya simak dahulu sejumlah tips memilih jasa gudang online berikut ini.
1. Pertimbangkan ROI
Dalam memilih aplikasi gudang, pertimbangkanlah bagaimana ROI atau return on investment yang akan kamu dapatkan.
Makin banyak transaksi harian, makin besar pula potensi ROI. Namun ada pula biaya yang dikeluarkan, seperti untuk transfer palet, pengambilan, dan lokasi gudang.
Selain itu, gudang menggunakan peralatan yang mahal. Kamu harus mengoptimalkannya untuk menghemat banyak uang.
Oleh karena itu, pastikan vendor aplikasi gudang yang kamu gunakan memberikan penawaran terbaik. Tetapkan harga mana yang tetap dan mana yang berubah-ubah.
Awasi biaya tersembunyi, seperti waktu perjalanan, manajemen proyek, dan mintalah perkiraannya juga.
2. Pikirkan Bagaimana Prosesnya
WMS atau aplikasi gudang modern sangat dapat dikonfigurasi, biasanya oleh administrator sistem, dan harus berfungsi di sebagian besar pengaturan pergudangan.
Menurut Cadretech, kamu perlu meminta dokumen Request for Proposal (RFP) yang panjang dan menyeluruh sangat penting untuk proses seleksi aplikasi gudang.
Hal ini disebabkan oleh keterbatasan kemampuan yang dimiliki kebanyakan komputer dan banyaknya penyesuaian yang diperlukan.
RFP memiliki masalah karena tidak dapat mengantisipasi kebutuhan masa depan perusahaan dan sering kali terlalu menentukan.
Kelemahan lain, yaitu banyak penyedia jasa gudang online mungkin tidak selalu membalas RFP.
Hal ini karena membuat RFP menghabiskan banyak waktu dan sumber daya, yang dapat digunakan vendor untuk inisiatif lain di bawah kendali mereka.
Baca Juga: Zone Picking atau Teknik Ambil Barang, Ini 3 Strateginya!
3. Buatlah Daftar Pilihan Vendor
Tips memilih jasa gudang online selanjutnya, yaitu buatlah daftar pendek sebanyak tinga hingga lima vendor aplikasi gudang.
Pada tahap ini, harga bukanlah pertimbangan yang paling penting. Namun kamuu dapat mengecualikan vendor yang harganya melebihi anggaranmu.
Selanjutnya, buat jadwal agar kamu bisa bertemu dengan vendor. Ini akan memberikanmu gambaran tentang perusahaan mereka.
Termasuk profesionalitas mereka, seberapa perhatian mereka terhadap tuntutanmu, dan seberapa baik mereka menjawab pertanyaanmu.
Terakhir, mintalah biaya proyek yang akurat dari vendor aplikasi gudang, termasuk biaya variabel apa pun.
4. Pentingnya Pelaporan Bisnis
Analisis berkala dan peramalan tren & fluktuasi dapat dilakukan melalui solusi intelijen bisnis dari aplikasi gudang. Ini adalah proses canggih yang dapat membantu operasi bisnismu melihat ke masa lalu dan juga masa depan.
Setiap operasi yang berlangsung di lantai gudang dapat dipantau secara real time menggunakan kemampuan pelaporan.
Biasanya, identifikasi kesalahan cepat dan resolusi secara terperinci harus menjadi bagian dari fitur pelaporan aplikasi gudang.
5. Adanya Pelatihan
Pastikan bahwa timmu diberikan pelatihan yang tepat tentang aplikasi gudang dan panduan tentang prosedur yang timbul terhadap bisnis melalui aplikasi ini.
Mintalah vendor untuk memberikan pelatihan menyeluruh dalam menggunakan aplikasi gudang. Namun sebaiknya pelatihan diberikan setelah aplikasi dikonfigurasi sedemikian rupa agar sesuai dengan kebutuhan bisnismu.
Selain pelatihan, tim kamu harus bisa berkoordinasi dengan vendor untuk mendapatkan dukungan teknis pemasangan, integrasi, dan pemeliharaan yang lebih lancar.
Libatkan tim dalam program pelatihan yang direvisi saat vendor merilis pembaruan perangkat lunak dengan fitur tambahan.
Baca Juga: Ingin Menerapkan Batch Picking? Ini 5 Sistem Kerjanya
Rekomendasi Aplikasi Gudang Terbaik
Berdasarkan berbagai penjelasan di atas, tentu kamu sudah memahami apa itu aplikasi gudang, kegunaannya, hingga bagaimana tips memilihnya.
Kamu pun mungkin sudah menetapkan akan menggunakan aplikasi gudang untuk membantu bisnismu yang makin berkembang.
Namun jika kamu masih bingung menentukan aplikasi gudang terbaik mana yang akan kamu gunakan, berikut ini ada sejumlah rekomendasi yang dapat jadi acuan.
1. NetSuite WMS
Rekomendasi aplikasi gudang yang pertama, ada NetSuite WMS. NetSuite WMS dapat membantu dalam merampingkan gudang dan operasi manufaktur.
Platform ini dapat membantumu dalam melakukan fungsi utama gudang, seperti menerima, menyimpan, dan mengirim barang. NetSuite merupakan produk dari Oracle.
Sejumlah fitur yang terdapat pada NetSuite WMS, yaitu pemindaian barcode RF seluler, manajemen tugas, mengembalikan tanda terima otorisasi, hingga rencana penghitungan siklus.
Ada pula fitur strategi penyimpanan dan pengambilan yang memiliki tiga manfaat, yaitu Mobile Receiving, Mobile Picking, dan Mobile Cycle Counting.
Fitur lain, ada data real time, manajemen pesanan, pelacakan barcode, penagihan, manajemen inventaris, manajemen pengiriman, manajemen tenaga kerja dan beban, peta gudang, pembelian, dan lain-lain.
Kelebihan dari NetSuite WMS, yaitu sederhana dan mudah digunakan. Selain itu perusahaan penyedia menawarkan jaminan dan memiliki plugin pihak ketiga.
2. Fishbowl Inventory
Rekomendasi selanjutnya, ada Fishbowl Inventory. Fishbowl Inventory adalah perusahaan perangkat lunak yang didirikan oleh David K Williams dengan kantor pusatnya di Orem, Utah, AS.
Sistem pada platform ini cocok untuk organisasi berukuran apa pun. Perusahaan ini menyediakan solusi manajemen manufaktur dan inventaris untuk QuickBooks, perangkat lunak untuk akuntansi.
Dengan demikian, Fishbowl Inventory menyediakan integrasi dengan QuickBooks. Ini merupakan keuntungan jika kamu sudah menggunakan platform Quickbooks untuk akuntansi.
Fitur-fitur menarik dari platform ini, yaitu adanya pelaporan, penjualan dan pembelian, manajemen pesanan, mencatat lebih dari satu mata uang, dan sebagainya.
Jika kamu hendak melihat-lihat terlebih dahulu, Fishbowl Inventory menyediakan akses uji coba gratis. Selain itu, terdapat banyak produk plugin.
Sayangnya, platform ini hanya menggunakan bahasa Inggris dan tidak mendukung pengiriman asli dan modul e-commerce. Adapun biaya paketnya mulai dari US$4.395 per pengguna setiap tahunnya.
Baca Juga: Strategi Terapkan Wave Picking, Pas untuk Pemilik Warehouse!
3. Softeon
Aplikasi gudang Softeon memberikan solusi inovatif untuk rantai pasokan. Markas Softeon berada di Amerika Serikat.
Sistem manajemen gudang Softeon adalah sistem berbasis cloud. Sebagai sistem web asli, Softeon dapat menangani fungsi manajemen inventaris yang kompleks.
Fitur lain platform ini, yaitu manajemen pesanan, pelacakan produktivitas, manajemen tugas, serta integrasi mulus untuk mengotomatisasi sistem penanganan material.
Dengan Softeon, kamu dapat memproses pesanan dalam jumlah besar.
Selain itu, sistem ini sudah mengurangi kemungkinan adanya dukungan tambahan, sehingga kamu bisa lebih hemat biaya.
4. SIRCLO Commerce
Rekomendasi aplikasi gudang terakhir, yaitu SIRCLO Commerce. Aplikasi gudang ini merupakan penyedia solusi channel management yang unggul di Indonesia.
SIRCLO Commerce dapat memfasilitasi perusahaan FMCG, retail fashion, kecantikan, dan berbagai industri lainnya untuk berjualan online.
Jika kamu merupakan pelaku bisnis yang ingin masuk ke jalur distribusi online, SIRCLO merupakan platform yang terbaik untuk memulainya.
Platform ini didukung oleh teknologi yang dapat melakukan sinkronisasi penjualan di berbagai marketplace.
Selain itu, SIRCLO Commerce memberikan layanan end-to-end, seperti manajemen gudang, pengelolaan pesanan, hingga pengiriman barang sampai ke tempat tujuan.
Berikut ini sejumlah fitur penting yang dapat diberikan SIRCLO Commerce untuk bisnismu:
- Membantu proses merchandising dan produksi toko online untuk dijual kepada pelanggan.
- Menghubungkan bisnis dengan marketplace yang diinginkan, serta pemasaran untuk mendorong penjualan online sesuai dengan target.
- Ada tim customer service yang siap membantu pelanggan dalam proses transaksi barang di setiap marketplace.
- Kamu tak perlu lagi repot mengelola seluruh pemesanan barang yang masuk melalui platform marketplace.
- SIRCLO Commerce memantau persediaan barang, menjaga kualitas, serta mengirimkan barang pesanan kepada pelanggan hingga tiba sampai tujuan.
- Terdapat laporan lengkap transaksi penjualan dari setiap marketplace yang diberikan setiap bulannya.
Adapun untuk pengiriman barang, SIRCLO Commerce sudah bekerja sama dengan sejumlah layanan, seperti Gosend, Grab Express, J&T Express, TIKI, dan JNE.
Baca Juga: 8 Aplikasi Kelola Toko Online untuk Permudah Bisnismu
Itulah sejumlah rekomendasi aplikasi gudang yang dapat membantu pergudangan bisnismu. Jadi, aplikasi gudang mana yang akan kamu pilih?