Menggunakan Robot Trading Untuk Investasi, Amankah?

Share this Post

robot trading
Table of Contents
shopee pilih lokal

Peminat bisnis trading tampaknya terus meningkat hingga kini. Hal itu ditandai dengan munculnya fitur robot trading, bagaimana cara kerjanya?

Baru baru ini, tengah viral robot trading Net89 yang sempat dipromosikan oleh beberapa artis papan atas Indonesia, seperti Atta Halilintar, Kevin Aprilio, Taqy Malik, Adri Prakarsa, hingga motivator Mario Teguh.

Net89 merupakan sebuah platform besutan PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) yang sudah digunakan oleh banyak investor.

Net89 memungkinkan penggunanya untuk membuat bot trading sendiri, sehingga setiap pengguna memegang kendali penuh atas uangnya.

Akan tetapi, beredar kabar miring mengenai dugaan kasus penipuan yang dilakukan oleh beberapa oknum berkedok robot trading89.

Menurut laporan, ada delapan orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Salah satunya adalah Reza Shahrani alias Reza Paten, “crazy rich Surabaya” yang menjual mata uang asing.

Para korban menduga, ada aliran dana yang masuk ke rekening para tersangka tersebut. Adapun kasus yang menjeratnya adalah penipuan berbasis online dan investasi bodong.

Berkaca pada kasus tersebut, apakah penggunaan robot trading di Indonesia sudah legal? Apakah benar-benar aman untuk investasi?

Baca Juga: 5 Jenis Investasi yang Aman Saat Resesi, Bisa Dicoba Nih!

Mengenal Cara Kerja Robot Trading

robot trading
(Foto investasi online. Sumber: Freepik.com)

Robot trading bekerja melalui perangkat Expert Advisor (EA). Melansir dari The Balance, dalam dunia perdagangan valuta asing (forex), Expert Advisor (EA) adalah sebuah perangkat lunak yang memberi tahu pengguna kapan waktu yang tepat untuk melakukan trading

Kamu bahkan dapat memprogram perangkat lunak tersebut untuk memulai dan mengeksekusi trading dengan menggunakan kriteria trading kamu sendiri.

Kamu dapat menggunakan atau membuat EA kamu sendiri berdasarkan parameter trading yang kamu suka. EA ditulis dalam bahasa pemrograman yang disebut MetaQuotes Language (MQL).

Para investor, baik pemula maupun profesional, membutuhkan bantuan robot trading EA ini untuk mengatur aset investasinya.

Pasalnya, ada pasar forex yang buka selama 24 jam sehari tanpa mengenal jam tutup. Sangat tidak mungkin bagi investor untuk selalu stand by setiap waktu dan menganalisa aset investasinya.

Oleh karena itu, program EA dibuat agar dapat membantu investor ketika sedang offline. Program ini memungkinkanmu untuk membeli dan menjual aset yang kamu miliki secara otomatis jika sudah memenuhi kriteria yang kamu atur sebelumnya.

Baca Juga: Harga Emas Makin Turun, Masih Menjanjikan untuk Investasi?

Apakah Penggunaan Robot Trading Legal dan Aman?

Menggunakan Robot Trading Untuk Investasi, Amankah?
(Foto investment chart. Sumber: Freepik.com)

Singkatnya, penggunaan robot trading dinyatakan sah dan legal di Indonesia. Melalui Peraturan Bappebti No. 12/2022, pemerintah mengatur ruang lingkup kegiatan, larangan, perizinan, sampai sanksi bagi penyedia robot trading atau expert advisor

Dalam sebuah pernyataan, pada tanggal 2 September 2022, pemerintah melalui Bappebti telah menerbitkan aturan mengenai robot trading.

Adapun ruang lingkup robot trading yang dimaksud dalam peraturan di atas adalah memberikan nasihat berupa informasi dan/atau rekomendasi kepada penggunanya.

Dalam hal ini, expert advisor hanya memberikan nasihat, sementara pengambilan keputusan sepenuhnya berada di tangan pengguna.

Nasihat yang diberikan dapat bekerja secara otomatis untuk melakukan monitoring pasar, kalkulasi peluang masuk atau keluar pasar, menempatkan transaksi yang wajar, dan manajemen risiko dengan mempertimbangkan kebutuhan pengguna.

Expert advisor juga memiliki kewajiban untuk menyediakan formulir pernyataan yang menjelaskan bahwa penasihat berjangka (expert advisor) tidak dapat dimintai pertanggung jawaban atas segala risiko dan kerugian yang terjadi akibat perdagangan tersebut.

Baca Juga: Lebih Untung Mana, Bisnis Trading atau Investasi?

Larangan Expert Advisor

Expert advisor atau robot trading yang dalam hal ini dijalankan oleh penasihat berjangka, dilarang menawarkan robot trading sebelum mengetahui kebutuhan klien, tujuan transaksi, kemampuan finansial, model transaksi, target transaksi, dan pertimbangan risiko.

Selain itu, expert advisor juga dilarang melakukan hal-hal berikut:

  • Menjanjikan profit yang pasti atau bebas risiko.
  • Menerima uang dan surat berharga untuk melakukan transaksi atas nama penasihat berjangka atau wakil penasihat berjangka.
  • Menjalankan transaksi atas nama pengguna.
  • Menjanjikan pengguna dengan informasi yang menyesatkan.
  • Menawarkan profit sharing dari penggunaan expert advisor.
  • Menjalankan skema penjualan MLM atas aktivitas pemasaran expert advisor.

Perizinan

Penasihat berjangka hanya boleh menyediakan expert advisor setelah mendapat persetujuan dari Kepala Bappebti sebagai penasihat berjangka yang dapat memberikan nasihat berbasis teknologi informasi. 

Bagi penasihat berjangka yang tidak mengembangkan expert advisor-nya sendiri, maka wajib melaporkan legalitas developer atau pihak ketiga yang ikut mengembangkan expert advisor.

Legalitas developer didapatkan setelah mendapat pengesahan dari Menteri Komunikasi dan Informatika.

Apabila penasihat berjangka melanggar aturan yang disebutkan di atas, maka akan dikenai sanksi administratif berupa peringatan tertulis, denda, pembatalan persetujuan expert advisor, pembekuan, hingga pencabutan izin usaha.

Baca Juga: Apa Itu IPO? Ini Penjelasan Lengkap dan Tips Investasinya!

Keuntungan dan Kelemahan Robot Trading

Menggunakan Robot Trading Untuk Investasi, Amankah?
(Foto stock market. Sumber: Freepik.com)

Bisnis trading membutuhkan analisis mendalam, melibatkan nalar, dan pemikiran yang matang. Kamu tak boleh melibatkan emosi ketika sedang mencoba bisnis trading ini.

Namun, rasanya tak mungkin setiap orang tidak terbawa emosi berlebih ketika sedang menjajal bisnis ini. Sebagai contoh, banyak investor pemula yang mengalami FOMO alias takut ketinggalan.

Alhasil, mereka membeli produk investasi tanpa menilai prospeknya secara mendalam. Hal tersebut faktanya lebih banyak memberikan kerugian ketimbang cuan.

Program EA akan menghilangkan faktor emosi dari kegiatan trading-mu. Jika kamu menggunakan EA, maka ketakutan dan dorongan untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan tidak akan memengaruhi pilihan kamu saat melakukan trading.

Program EA hanya akan melakukan trading berdasarkan masukan dan preferensi kamu. Artinya, program ini dapat membantu kamu untuk tetap berpikir kritis tanpa melibatkan emosi berlebih.

Di sisi lain, penggunaan robot trading tentu membutuhkan biaya tambahan yang tak sedikit. Bisa jadi, danamu terkuras hanya untuk membayar program robot trading.

Robot trading juga kurang mampu menyesuaikan diri dengan kondisi pasar. Pasalnya, pasar investasi sendiri memang selalu berubah setiap waktu, sementara program EA sendiri tidak memiliki kemampuan pembaruan secepat itu.

Selain itu, penggunaan robot trading juga butuh keterampilan khusus. Pasalnya, kamu perlu yakin dan mantap saat mengatur kriteria investasimu. Jangan sampai penggunaannya justru membuatmu kehilangan banyak cuan.

Itulah penjelasan tentan robot trading, perangkat otomatis investasi mata uang yang sedang ramai diperbincangkan.

Belanja Harga Murah + Gratis Ongkir + Cashback

X