Sound system banyak dibutuhkan saat penyelenggaraan hari-hari besar. Misalnya pada pesta pernikahan, sunatan, atau hajatan lainnya. Apakah kamu tertarik untuk usaha sewa sound system?
Di Indonesia yang terkenal dengan gotong royong dan keramahannya antar warga, membuatnya memiliki budaya tertentu saat mengadakan acara.
Biasanya, masyarakat kita akan mendirikan tenda yang cukup luas dengan tambahan sound system sehingga kemeriahan acara dapat disebarkan ke lingkungan sekitarnya.
Untuk membuat acara besar ini, dibutuhkan banyak personel pendukung. Salah satunya jasa penyewaan sound system.
Mengingat jasa ini banyak dicari masyarakat, kamu mungkin bisa menjadikannya ide bisnis. Apabila terpikir untuk usaha sewa sound system cari tahu seluk beluknya terlebih dahulu melalui artikel berikut.
Baca Juga: 8 Cara Memulai Bisnis Wedding Organizer, Simak!
Peluang Usaha Sewa Sound System
Bisnis penyewaan sound system untuk keperluan hajatan memiliki peluang keuntungan yang cukup menjanjikan, lho.
Sebab, target pasarnya cukup banyak karena sebagian masyarakat akan membutuhkannya untuk keperluan acara besar mereka.
Baik itu secara individu di tingkat rumah tangga maupun instansi pemerintah setempat. Jadi, kamu tak perlu khawatir tak memiliki pelanggan.
Seperangkat sound system yang disewakan juga biasanya dipatok dengan biaya cukup tinggi. Hal ini karena modal usaha yang dikeluarkan cukup besar, alatnya banyak, dan dibutuhkan keterampilan khusus untuk mengiperasikannya.
Pada hari-hari baik atau perayaan tertentu, biasanya akan ada banyak acara besar yang membutuhkan bantuan jasa sewa sound system. Memasuki momen tersebut, kamu pun bisa kebanjiran orderan.
Baca Juga: Intip Modal Usaha Dekorasi Lamaran, Apa Saja yang Dibutuhkan?
Cara Memulai Usaha Sewa Sound System
Lantas, bagaimana cara memulai usaha sewa sound system agar bisa menghasilkan keuntungan melimpah? Ini dia tipsnya yang bisa kamu jadikan panduan dalam berbisnis:
1. Siapkan Modal Usaha
Sebelum memulai usaha sewa sound system, kamu perlu menyiapkan modalnya terlebih dahulu.
Untuk membeli peralatan sound system yang akan disewakan, kamu membutuhkan modal usaha yang cukup.
Sebab, sound system memiliki kisaran harga yang berbeda. Mulai dari yang termurah hingga termahal.
Selain untuk keperluan membeli alat, modal bisnis juga berguna untuk membantumu dalam menyusun strategi pemasaran sekaligus membayar kebutuhan operasional lainnya.
Misalnya, gaji karyawan dan biaya pemeliharaan alat-alat sound system.
2. Miliki Product Knowledge Mendalam
Seperti yang kamu ketahui, ada banyak sekali jenis sound system yang bisa dibeli untuk kemudian disewakan. Tergantung pada kualitas dan harganya.
Kamu perlu memiliki pengetahuan produk yang mendalam tentang jenis-jenis sound system ini. Jadi, bisa mendapatkan alat yang berkualitas baik sehingga dapat disewakan dalam jangka panjang.
Kamu bisa memelajari jenis dan kegunaan sound system melalui internet. Bisa juga berdiskusi dengan penjual sebelum membelinya untuk disewakan.
Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan harga beli sound system. Sesuaikan saja dengan kemampuan keuangan kamu, ya.
Seiring berkembangnya usaha nanti, kamu dapat meningkatkan alat yang lebih canggih.
Baca Juga: Dapat Cuan Besar dari Bisnis Dekorasi Pernikahan, Ini 6 Cara Memulainya!
3. Ketahui Penggunaan dan Perawatannya
Masih seputar product knowledge, tips usaha sewa sound system selanjutnya ialah pastikan untuk memahami cara penggunaan dan perawatannya.
Hal ini bisa kamu pelajari secara mandiri dengan membaca buku petunjuk pada sound system yang dibeli. Bisa juga belajar melalui internet, baik dalam bentuk foto maupun video tutorial.
Selain itu, janganlah ragu untuk bertanya kepada penjual sound system mengenai cara penggunaannya yang benar. Biasanya, mereka akan dengan senang hati membantu kamu.
Cara perawatan sound system yang tepat juga tak boleh kamu lewatkan, ya. Mengingat ini merupakan produk elektronik, maka penyimpanan dan perawatannya perlu hati-hati.
Jadi, sound system bisa digunakan dan disewakan dalam jangka panjang. Kamu pun bisa terus menghasilkan cuan melalui usaha ini.
4. Tentukan Kebijakan Sewa
Hal lain yang tak kalah penting untuk kamu perhatikan dalam membangun bisnis sewa sound system adalah menetapkan kebijakan rental.
Kebijakan tersebut bisa mencakup tata cara sewa, biaya sewa, minimal waktu sewa, ketersediaan listrik, serta hal-hal penting lain yang terkait dengan penyewaan sound system.
Dengan ketentuan sewa yang jelas, pelanggan bisa memahami alur kerja bisnismu secara keseluruhan. Jadi, kesepakatan yang dibuat tak merugikan salah satu pihak yang terlibat.
Selain itu, kebijakan sewa juga berguna untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan selama sound system digunakan oleh klien.
Misalnya ketika sound system rusak atau hilang, kamu sebagai pemilik bisa membuat ketentuan denda kepada penyewa.
Buatlah ketentuan sewa yang jelas dan mudah dipahami oleh calon penyewa. Selalu sampaikanlah kebijakan ini dengan jujur sebelum kontrak kerja sama dibuat.
Baca Juga: Ini 5 Tips Sukses Bisnis Sewa Baju agar Profit Makin Berlipat
5. Utamakan Pelayanan Pelanggan
Mengingat usaha sewa sound system merupakan bisnis di bidang jasa, maka pelayanan pelanggan menjadi hal utama yang penting untuk diperhatikan.
Oleh karenanya, kamu perlu memberikan pelayanan sebaik mungkin pada setiap klien yang menyewa sound system milikmu.
Pelanggan yang puas dengan pelayanan kamu bisa saja menyewa sound system kembali di lain waktu. Bahkan, mereka mungkin tak akan sungkan untuk membagikan pengalaman positifnya kepada orang lain.
Secara tak langsung, kamu bisa mendapatkan lebih banyak pelanggan dari rekomendasi tersebut. Jadi, jagalah kepercayaan pelanggan melalui pemberian pelayanan terbaik.
6. Promosikan Bisnis
Dalam menjalani bisnis apapun, promosi merupakan hal utama dalam meningkatkan penjualan sehingga pendapatan yang diperoleh lebih banyak.
Tak terkecuali pada bisnis di bidang jasa penyewaan sound system ini. Kamu pun perlu aktif mempromosikannya agar bisnismu diketahui oleh lebih banyak orang.
Bentuk promosi bisnis yang dilakukan bisa bermacam-macam. Misalnya melalui word of mouth marketing yang dilakukan dengan cara membagikan penawaran dari mulut ke mulut.
Bisa juga memanfaatkan kekuatan media sosial yang luar biasa di era digital seperti sekarang ini.
Buatlah akun bisnis penyewaan sound system kamu di media sosial. Dengan begitu, calon penyewa bisa menemukan jasa kamu dengan lebih mudah secara online.
Kelola media sosial tersebut dengan baik sehingga bisnismu terlihat profesional dan kredibel. Dengan cara melengkapi informasi pada profil akun dan melakukan posting konten secara rutin.
Baca Juga: Peluang Bisnis Make Up Artist, Sambut Hari Kemerdekaan RI!
7. Cari Rekan Bisnis untuk Bekerja Sama
Apabila usaha sewa sound system kamu ingin banjir orderan, kamu bisa mencari rekan bisnis untuk bekerja sama.
Umumnya, usaha sewa sound system akan bermitra dengan event organizer atau wedding organizer sebagai pihak ketiga yang menghubungkan kamu pada calon penyewa.
Kerja sama bisnis yang satu ini lebih dikenal sebagai sistem paket/bundle. Jadi, klien akan mendapatkan jasa penyewaan all-in untuk keperluan acara mereka.
Namun, untuk menjadi mitra bisnis EO/WO ini memiliki kriteria tertentu yang perlu kamu penuhi. Maka dari itu, siapkanlah proposal bisnis yang menjanjikan agar usahamu dilirik oleh calon rekan.
Dengan menjalin kerja sama seperti ini, jangkauan pasar usahamu kian luas. Potensi keuntungan yang didapatkan pun semakin besar.
Itu dia peluang usaha sewa sound system beserta tips menjalaninya. Semoga bermanfaat!