Cara Memasukkan Produk Ke Supermarket dengan Mudah

Share this Post

Table of Contents
shopee pilih lokal

Seperti apa cara memasukkan produk ke supermarket? Yuk, kita simak caranya dibawah ini.

Supermarket merupakan salah satu pilihan tempat untuk berbelanja segala kebutuhan sehari-hari. Kini, banyak masyarakat yang mulai menjadikan supermarket sebagai pilihan belanja.

Banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Mulai dari higienitas produk yang tersedia, hingga banyaknya diskon dan potongan harga yang diberikan, dibandingkan dengan belanja langsung ke pasar tradisional.

Oleh karena itu, banyak pengusaha yang memiliki produk berbondong-bondong melakukan usaha agar produknya masuk dan diterima di supermarket. 

Untuk apa itu dilakukan? Jelas, karena mereka ingin produknya memiliki pasar yang lebih luas dan dibeli oleh para pelanggan supermarket yang beragam.

Namun ternyata, tidak mudah melakukan cara memasukkan produk ke supermarket. Setidaknya bagi mereka yang belum tahu tips dan caranya.

Nah, dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas bagaimana cara memasukkan produk ke supermarket dengan mudah agar produk kita diterima.

Baca Juga: 7 Perbedaan Marketplace dan Ecommerce yang Perlu Kamu Ketahui

Mengapa Harus Memasukkan Produk ke Supermarket?

cara memasukkan produk ke supermarket
Foto: Belanja di Supermarket (unsplash.com)

Dilansir dari laman Dictionary supermarket adalah pasar yang menjual berbagai makanan dan keperluan rumah tangga dengan kondisi yang sangat baik dan memberikan layanan self service bagi setiap pelanggan.

Bagi kita yang sering belanja ke pasar tradisional, layanan self service tentu merupakan pengalaman yang baru. Kemunculan awal supermarket di Indonesia sangat ramai dan memberikan pengalaman berbeda.

Itu setidaknya menjadikan alasan mengapa supermarket bisa berkembang di Indonesia. Sekaligus merupakan alasan setiap pengusaha yang memiliki produk wajib memasukkan produknya ke supermarket.

Selain akan mendapatkan pasar yang meluas, produk yang dimiliki setiap pengusaha pun dapat dikenal. Dalam istilah marketing, disebut dengan istilah brand awareness.

Iya, betul. Memasukan produk ke supermarket merupakan suatu upaya cerdas untuk melakukan brand awareness agar melekat di benak masyarakat.

Baca Juga: Apa Itu E-Tailing? Ini Perkembangan Sektor Retail Indonesia

Cara Memasukkan Produk Ke Supermarket

Cara Memasukkan Produk Ke Supermarket dengan Mudah
Foto: Supermarket (unsplash.com)

Lantas seperti apa tips dan cara memasukkan produk ke supermarket? Setelah menyimak penjelasan di atas, mungkin kamu yang merupakan pengusaha dan memiliki produk tertarik untuk memasukkan produkmu ke supermarket.

Namun, seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa cara memasukkan produk ke supermarket tidak mudah. Maksudnya, terdapat serangkaian proses yang perlu dilalui.

Salah satu syarat dan langkah pertama adalah kita harus melalui tahapan administrasi terlebih dahulu. Tahapan administrasi merupakan tahapan awal yang perlu ditempuh sebagai cara memasukkan produk ke supermarket.

Administrasi yang harus diurus biasanya berupa kelengkapan surat usaha hingga izin dan deskripsi produk yang jelas.

Namun, biasanya setiap supermarket memiliki syarat administrasi yang berbeda, tentu kamu harus mengunjungi langsung ke supermarket dimaksud untuk mengetahui persyaratan administrasinya.

 Jika tahapan administrasi telah berhasil dilalui, kamu bisa langsung ke tahapan selanjutnya. Berikut ini penjelasan lengkapnya:

1. Produk Harus Memiliki Nilai Potensial

Poin pertama sebagai tips dalam cara memasukkan produk ke supermarket yang perlu kamu perhatikan adalah nilai potensial dari produk tersebut.

Sebagai pengusaha sekaligus pemilik produk, kamu harus tahu bahwa podukmu memiliki nilai potensial. Tapi apa sebenarnya produk dengan nilai potensial? Seperti apa indikatornya?

Secara umum, produk yang dianggap memiliki nilai potensial adalah produk yang dapat diterima oleh masyarakat secara luas. Serta produk yang merupakan kebutuhan dasar masyarakat.

Dua hal tersebut merupakan indikator sebuah produk dengan nilai potensial. Pasalnya, produk yang memenuhi dua indikator tersebut akan selalu dicari oleh masyarakat.

Sehingga ketika masyarakat berkunjung ke supermarket, produk tersebut menjadi produk yang dicari dan selalu dibeli oleh masyarakat. Namun bagaimana cara mengetahui nilai potensial bagi sebuah produk?

Untuk mengetahui hal tersebut, tentu saja kamu harus melakukan riset pasar. Pertama kamu bisa mengunjungi supermarket dan mencari tahu produk apa yang paling banyak dibeli oleh masyarakat.

Kamu bisa membuat produk yang serupa namun dengan menawarkan nilai berbeda dibanding produk yang telah ada. Maka dari itu, produk yang kamu miliki dianggap memenuhi dua indikasi tersebut.

Baca Juga: 9 Tips Membuat Nama Brand untuk Bisnis yang Menarik

2. Harus Memiliki Merek atau Brand

Bagi setiap produk yang ingin dipasarkan di supermarket, harus memiliki merek atau brand. Ini karena berkaitan dengan listing produk yang dilakukan supermarket.

Karena, merek atau brand merupakan sebuah identitas dari produk itu sendiri. Produk yang tidak memiliki merk atau brand merupakan produk yang tidak memiliki identitas.

Bagaimana bisa sebuah produk dikenal dan melekat di hati dan pikiran konsumen bila produk tersebut tidak memiliki nama atau brand itu sendiri.

Kamu harus memastikan produk yang dimiliki mempunyai nama sebagai brand atau merek. Baru setelah itu kamu bisa melakukan cara memasukkan produk ke supermarket.

Jangan lupa juga kamu harus mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual dari nama brand atau merek produk yang kamu miliki, ya!

3. Miliki Legalitas

Produk yang kamu miliki juga harus sudah mengantongi legalitas seperti izin resmi produk atau perusahaanmu. Setelah itu, kamu dapat melakukan cara memasukkan produk ke supermarket.

Lantas, apa pentingnya legalitas semacam itu bagi produk yang masuk ke supermarket? Tentu ini merupakan bagian dari persyaratan administrasi sekaligus ukuran bagi sebuah produk yang telah diketahui izinnya.

Supermarket juga menjadikan legalitas berupa izin produk atau brand sebagai syarat mutlak yang harus dipenuhi. Jika tidak, kamu jangan berharap produkmu dapat masuk dan terpampang di rak-rak supermarket.

4. Siapkan Segala Syarat Administrasi

Pada bagian awal, telah disinggung bahwa cara memasukkan produk ke supermarket harus memenuhi semua syarat administrasi. Selain menyiapkan, kamu juga harus melengkapinya.

Bagian administrasi yang harus dipikirkan adalah seperti laporan penjualan secara rutin (baik bulanan atau mingguan), surat perizinan, hingga legalitas-legalitas lain yang telah disinggung pada poin sebelumnya.

Ini juga berkaitan dengan pihak lain yang akan melakukan kerja sama dengan supermarket. Biasanya pihak lain yang ingin bekerja sama, mereka ingin mengetahui legalitas dan administrasi produk yang ada di supermarket.

Ini juga berkaitan dengan sebuah kontrak dan perjanjian antara kamu sebagai pemilik produk dengan pihak supermarket itu sendiri.

Baca Juga: 7 Fungsi Etalase dalam Bisnis, Kamu Sudah Tahu?

5. Bersedia Melakukan Promosi

Cara memasukkan produk ke supermarket terakhir adalah kamu harus bersedia melakukan promosi. Dengan masuknya produkmu di supermarket, itu artinya kamu bersedia mengikuti setiap sistem dan peraturan yang berlaku.

Termasuk kamu harus mengikuti sistem pengajuan promosi antara supplier dan supermarket untuk meningkatkan penjualan produk. Pengajuan promosi sendiri dimulai saat produk akan memasuki masa kadaluarsa atau barang putus.

Biasanya, pihak supermarket memiliki beberapa sistem promosi yang dilakukan. Pertama yaitu dengan sistem buy one get one atau buy two get two more items.

Sistem promosi lain yaitu dengan memberikan potongan harga hingga 40-50% dari harga produk yang diberikan.

Tentu saja semua promosi yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan penjualan hingga mengeluarkan produk hingga habis dibeli oleh pelanggan.

Itulah tips dan cara memasukkan produk ke supermarket yang bisa kamu ikuti dengan baik. Semoga tips dan cara di atas dapat memandu kamu yang berencana memasukkan produk ke supermarket untuk mendapatkan penjualan yang lebih tinggi lagi.

Belanja Harga Murah + Gratis Ongkir + Cashback

X