Pop up store adalah salah satu jenis strategi bisnis yang bisa meningkatkan penjualanmu.
Strategi bisnis merupakan salah satu hal yang penting untuk dilakukan untuk memastikan roda bisnis berjalan dengan lancar.
Selain itu, strategi bisnis juga penting untuk meningkatkan penjualan yang merupakan tujuan utama dari bisnis itu sendiri.
Salah satu strategi bisnis yang bisa kamu terapkan adalah strategi pop up store.
Jenis toko ini adalah salah satu strategi bisnis yang terbukti telah meningkatkan berbagai penjualan dari berbagai bisnis para pengusaha.
Namun, sebelum kamu mengetahui seperti apa tips menerapkan strategi ini, kamu lebih baik mengetahui terlebih dahulu pengertiannya di bawah ini.
Baca Juga: Mengenal Barang Preloved dan 5 Tips Menjualnya agar Laku
Apa Itu Pop Up Store?
Menurut The Store Front, pop up store merupakan sebuah gerai atau toko yang menjual berbagai produk dari sebuah brand secara terbatas.
Namun dalam pengertian lain, ada yang mengartikan bahwa pop up store adalah sebuah strategi pemasaran dari online to offline (O2O).
Di tengah perkembangan teknologi digital saat ini, banyak pengusaha yang menjual produknya secara online.
Ini karena menjual secara online dianggap lebih memberikan keuntungan dan menekan biaya operasional.
Bisnis yang bergerak dalam menjual makanan, minuman, hingga bisnis fashion dan retail menggunakan pop up store sebagai salah satu strategi untuk menjalankan bisnisnya.
Maka dari itu, pop up store adalah sebuah strategi bukan lagi jenis toko (store), yang tumbuh berdasarkan kondisi pemasaran yang terjadi akibat adanya teknologi digital itu sendiri.
Menjamurnya grup band Korea atau K-Pop pun menjadi salah satu minat pop up store mulai tak asing lagi. Adanya pop up store yang mempromosikan merchandise dari pada K-Pop ini pun menjadi salah satu alasannya.
Lantas, seperti apa tips dan strategi untuk menjalankan strategi satu ini? Berikut ini penjelasannya.
Baca Juga: Bisnis Minyak Jelantah dengan Peluang yang Menggiurkan
Tips Memulai Bisnis Pop Up Store
Terdapat beberapa prinsip bisnis yang menganggap bawah penjualan produk yang baik terlihat dari tampilan produk itu sendiri.
Pop up store adalah cara yang dapat memberikan produkmu memiliki tampilan yang baik sehingga dapat meningkatkan penjualan.
Terdapat beberapa tips dan langkah yang dilakukan dalam strategi satu ini.
Nah, seperti apakah tips yang dimaksud? Kamu wajib menyimak penjelasan di bawah ini.
1. Memilih Tema yang Menarik
Pop up store adalah sebuah toko untuk menjual berbagai produk dari sebuah brand. Sudah sewajarnya tema merupakan hal pertama yang perlu diperhatikan.
Jika brand merupakan peralatan olahraga, maka produk yang dijual mulai dari sepatu, jaket, tas ,hingga alat-alat olahraga. Tentu, temanya yang cocok berhubungan dengan salah satu cabang olahraga.
Kamu bisa memainkan warna yang cocok untuk mewakili semangat dalam berolahraga. Tema dari toko juga harus dipilih yang mendukung produk yang dijual.
Kesalahan fatal bila memilih tema yang sama sekali tidak sesuai dengan produk yang dijual. Bukan hanya tidak nyaman untuk dilihat.
Namun juga, akan tidak menarik perhatian pembeli untuk berkunjung masuk ke dalam toko.
Jangan pernah menganggap sepele tema sebuah toko. Ini karena tema menentukan suasana pembeli yang berkunjung dan tentu saja memengaruhi hasrat untuk berbelanja.
2. Memilih Lokasi yang Tepat
Salah satu kunci sukses keberhasilan sebuah toko yaitu tempat atau lokasi yang strategis. Kamu harus benar-benar selektif dalam menentukan lokasi yang tepat.
Pop up store adalah tempat para pembeli untuk bisa memilih produk-produk yang dibutuhkan. Semakin mudah diakses toko tersebut, semakin mudah juga pembeli datang ke toko.
Kamu juga harus menyelaraskan tema dengan karakteristik toko. Selain sebagai bagian dari strategi pemasaran, juga menjadi penentu ramai tidaknya pengunjung datang ke toko.
Semakin banyak pengunjung yang datang, tentu akan mempengaruhi penjualan itu sendiri.
Agar semakin memperkuat lokasi atau tempat toko itu sendiri, kamu juga bisa mempertebal karakteristik toko dengan memberikan sentuhan dari brand.
Berikan sentuhan dengan identitas brand dalam dekorasi toko.
Jangan lupa juga untuk memperlihatkan sudut pandang pelanggan, yaitu kenyamanan saat berkunjung dan merasa aman dan jauh dari rasa terganggu saat berbelanja.
3. Lakukan Perencanaan Promosi yang Baik
Dalam menjalankan bisnis, melakukan perencanaan merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Terutama melakukan perencanaan promosi.
Pemasaran merupakan hal yang memegang peran penting dalam menjalankan bisnis.
Sebalum kamu memutuskan untuk membangun pop up store adalah bagi kamu kamu untuk membuat perencanaan promosi dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Kamu bisa membuat perencanaan untuk toko dengan materi promosi yang tersusun rapih. Termasuk dalam melakukan perencanaan promosi di media sosial.
Saat ini, memanfaatkan media sosial merupakan hal yang lumrah. Memang terbukti banyak bisnis yang berkembang pesat serta meningkatkan penjualan dengan memanfaatkan media sosial.
Kendati kamu menjalankan toko secara fisik melalui pop up store, bukan berarti kamu harus mengabaikan media sosial.
Media sosial harus tetap dimainkan, dan perencanaan untuk promosi melalui media sosial harus kamu susun serapih mungkin.
Baca Juga: Bisnis Personal Shopper: Mengintip Peluang dan Tips Menjalankannya
4. Kolaborasi dengan Berbagai Pihak
Dari sejak tahun 2020, kata kolaborasi merupakan kata yang umum digunakan. Ini karena memang kolaborasi merupakan kegiatan yang penting dilakukan, terutama dalam menjalankan bisnis.
Penting sekali bagi kamu untuk melakukan kolaborasi dengan berbagai macam pihak.
Memang betul, bahwa pop up store adalah toko yang menjual produk dan berdiri sendiri secara independen. Namun, bukan berarti tidak boleh melakukan kolaborasi.
Kolaborasi yang bisa kamu ikuti untuk meningkatkan penjualan toko adalah dengan mengikuti berbagai event, seperti bazar atau bergabung dengan partnership dari brand lain. Ini agar kamu bisa memperluas cakupan pelanggan.
Kamu juga bisa berkolaborasi dengan toko lain melalui media sosial. Dapat melakukan event bersama di hari-hari besar yang ada di kalender.
Kamu juga bisa berkolaborasi dengan para influencer atau selebritis dalam memanfaatkan media sosial.
Pada era teknologi digital dan keterbukaan informasi saat ini, mustahil untuk tidak melakukan berbagai kolaborasi untuk meningkatkan penjualan.
5. Lakukan Pencatatan Transaksi dengan Baik
Tips terakhir yang perlu kamu perhatikan dalam menjalankan sebuah toko yaitu jangan sekali-kali melupakan pencatatan setiap transaksi.
Toko yang baik adalah toko yang memiliki pencatatan yang runut. Selain itu, pencatatan transaksi juga dibutuhkan untuk ketersediaan stok produk dan juga pencatatan keuangan yang masuk.
Kamu bisa melakukan pencatatan secara manual atau memanfaatkan kecanggihan teknologi. Saat ini, banyak tersedia aplikasi pencatatan transaksi penjualan yang bisa kamu gunakan.
Transaksi yang terjadi setiap harinya juga perlu untuk melihat perkembangan toko yang kamu jalankan.
Bagaimana pun, pop up store adalah sebuah toko yang mengandalkan pencatatan sebagai bahan untuk evaluasi yang dilakukan secara rutin dan dan berkala untuk perkembangan bisnis itu sendiri.
Baca Juga: Tugas, Kisaran Gaji, dan Skill yang Wajib Dimiliki Brand Executive
Pop up store adalah salah satu strategi bisnis yang bisa diterapkan untuk meningkatkan penjualan produk.
Itu sebabnya, hal ini penting untuk kamu ketahui. Terutama bagi kamu yang memiliki bisnis dan perlu ditingkatkan lagi penjualannya.