Bagi keluarga muda atau mereka yang baru membeli rumah, interior itu penting, apalagi tata ruang dapur. Nah, di sinilah ada peluang untuk mengembangkan bisnis kitchen set.
Dapur adalah jantung rumah. Itu sebabnya kitchen set yang menarik jadi pertimbangan. Bagaimana membuat kitchen set yang praktis, sederhana, dan elegan, menjadi perhatian utama.
Bisnis kitchen set bisa satu rangkaian dengan bisnis interior atau properti. Kamu bisa saja hanya fokus ke bisnis kitchen set sebagai produk unggulan.
Jika kamu tertarik untuk terjun ke bisnis kitchen set, butuh modal yang tidak sedikit. Misalnya untuk pembelian kayu, cat, paku, dan biaya pasang.
Kamu juga harus rajin membaca majalah properti atau mencari ide di internet yang memuat foto-foto kitchen set. Inovasi dan kreativitas juga diperlukan, sebagai pembeda dengan pelaku bisnis kitchen set lainnya.
Biasanya kitchen set dibuat oleh pasangan muda yang baru menempati rumah baru. Bisa juga orang yang merenovasi rumah dan ingin mengganti kitchen set. Ada juga yang mengganti kitchen set karena sudah lama dan harus diganti.
Jika ingin terjun ke bisnis kitchen set, kamu harus mengetahui jenis-jenis kayu yang biasa digunakan. Selain tentunya mencari model yang bagus. Tidak lupa material sebagai bahan baku pembuatan kitchen set.
Kitchen set bukan sekadar pemanis, melainkan punya fungsi utama agar barang-barang di dapur tidak terlihat berantakan.
Baca juga: Apa Itu Cloud Kitchen? Ini Keuntungan dan Cara Mendirikannya
Cara Memulai Bisnis Kitchen Set
Bisnis kitchen set adalah bagian dari properti atau interior. Makin banyaknya perumahan yang dibangun, di situlah peluang emas untuk pembuatan kitchen set.
Bisnis kitchen set tidak hanya untuk rumah tangga saja, tetapi juga bisa untuk restoran atau kafe.
Dikutip dari Chron, kitchen set untuk dapur komersial penting dalam mempersiapkan makanan yang efisien, aman, dan cepat.
Mereka yang bekerja di dapur, bisa bekerja efektif dan hanya memerlukan beberapa langkah saja dalam bekerja. Itu sebabnya desain kitchen set yang efektif dibutuhkan.
Dalam menjalankan bisnis kitchen set, modal uang saja tidak cukup. Kamu harus punya pengetahuan yang cukup di bidang desain interior.
Apalagi untuk menyesuaikan kebutuhan konsumen komersial maupun untuk keperluan rumah tangga.
Kamu bisa saja tidak memiliki pengetahuan yang cukup di bidang interior atau properti. Asalkan kamu punya tim yang menguasai bidang tersebut, bisnis kitchen set bisa kamu mulai.
Soal modal memang tidak sedikit. Namun, keuntungan dan peluang yang ada cukup besar untuk dikembangkan.
Berikut cara memulai bisnis kitchen set yang bisa kamu praktikkan:
1. Tentukan Target Pasar
Sama dengan bisnis lainnya, pertama kamu harus menentukan siapa target pasarmu. Ini penting untuk menentukan tipe kitchen set yang kamu buat, termasuk material yang digunakan.
Kamu bisa bekerja sama dengan toko mebel atau perusahaan properti untuk mempromosikan kitchen set buatanmu.
Nah, toko mebel dan furnitur itulah yang akan membantu promosi dan mendapatkan konsumen untukmu.
2. Memiliki Pengetahuan yang Cukup
Sebelum memulai bisnis kitchen set, kamu bisa mempelajari terlebih dahulu terkait material atau bahan yang digunakan untuk kitchen set.
Misalnya jenis kayu, cat, besi, dan lain-lain. Pelajari juga desain yang sedang tren dan paling banyak disukai.
Kamu bisa melihat berbagai desain di majalah properti atau desain interior. Bisa juga melihatnya di situs web khusus terkait interior rumah.
Pilih material yang benar-benar berkualitas. Jadi, ketika kamu mematok harga tinggi, itu sesuai dengan kualitas yang diberikan.
3. Perhitungan yang Tepat
Kamu harus memiliki perhitungan yang tepat terkait harga jual. Nah, kamu bisa membuat satu atau dua kitchen set sebagai contoh.
Hitung berapa meter kayu, cat, dan material lainnya yang dibutuhkan untuk membuat satu model kitchen set.
Setelah biaya produksi dihitung, jangan lupa tambahkan biaya tenaga dan keuntungan yang akan kamu ambil.
Baca juga: 7 Inspirasi Desain Warung Kopi Rumahan yang Instagramable!
4. Tenaga Ahli yang Profesional
Selanjutnya, kamu harus memiliki tenaga yang profesional. Jika kamu tidak memiliki kemampuan yang cukup, paling tidak ada desainer dan tukang kayu yang profesional.
Pengerjaan yang tepat, teliti, dan hasil kerja maksimal, jadi prioritas utama. Termasuk juga soal kedisiplinan kerja, karena ini terkait dengan kepuasan klien atau konsumen.
5. Pemasaran yang Tepat
Setelah kamu memiliki tenaga ahli profesional, kamu harus melakukan pemasaran yang tepat. Sekarang ini, pemasaran bisa dilakukan secara online.
Manfaatkan media sosial dan buatlah situs web untuk mempromosikan kitchen set produksimu. Selain itu, pastikan bisnismu bisa menerima pemesanan secara online.
Kamu bisa menanyakan luas dapur, foto dapur, dan menawarkan beberapa konsep kitchen set yang pernah kamu buat.
Jika ada yang tertarik, kamu bisa membuat janji temu dengan pelanggan untuk mengukur ruangan yang akan dipasangi kitchen set.
6. Komunikatif
Bisnis kitchen set ini hampir mirip dengan pekerjaan jasa. Jadi, kamu harus rutin memperbarui desain yang dipesan.
Buat target kerja dan beri batasan berapa kali revisi desain bisa dilakukan. Setelahnya, buat target berapa lama pengerjaan dan pemasangan kitchen set pesanan.
Komunikasi yang lancar dengan pelanggan, tentu akan membuat bisnis kitchen set berjalan lancar dan memberikan kepuasan.
Baca juga: Design Sprint Adalah? Ini Pengertian, Tahapan, Aturan, dan Manfaatnya!
Apa Saja Modal Usaha Bisnis Kitchen Set?
Salah satu kendala yang dihadapi ketika memulai bisnis kitchen set adalah modal. Pasalnya modal yang dibutuhkan tidak sedikit.
Kamu membutuhkan dana yang besar untuk membeli material yang bagus. Selain itu, kamu juga butuh tempat workshop yang cukup luas.
Modal yang dikeluarkan di awal memang besar. Namun jika sudah berjalan, keuntungan yang didapat juga menjanjikan.
Lalu apa saja modal bisnis kitchen set yang dibutuhkan? Besarannya tentu sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Jika kamu memiliki tempat yang luas, ini bisa menjadi modal awal dan tidak perlu menyewa lagi.
Berikut adalah perincian sejumlah modal utama yang dibutuhkan untuk memulai bisnis kitchen set.
1. Tempat
Modal pertama yang harus dipikirkan adalah tempat kerja. Kamu butuh tempat yang luas dan kondusif, baik untuk menyimpan material maupun sebagai tempat operasional kerja.
Keamanan, kenyamanan, jauh dari tempat tinggal, dan aman dari bahaya kebakaran, juga harus jadi pertimbangan.
Jika kamu tidak memiliki tempat yang cukup luas, artinya kamu harus menyewa. Nah, masukkan biaya sewa tempat sebagai modal awal.
Baca juga: Manfaat Design Thinking sebagai Solusi Kreatif bagi Bisnis
2. Material
Membuat kitchen set tentunya membutuhkan material yang berkualitas. Pilih material yang berkualitas bagus.
Hitung dengan cermat, satu kitchen set membutuhkan berapa meter kayu. Kamu bisa berbelanja untuk dua atau tiga set di awal memulai bisnis.
Selain itu, belanja pula cat dan properti lain yang dibutuhkan, seperti perlengkapan serta peralatan kerja.
3. Tenaga Ahli
Modal juga harus diperhitungkan untuk tenaga ahli seperti tukang kayu, finishing, kurir, pemasangan, dan lain-lain. Mereka ini yang akan membantumu dalam menjalankan bisnis kitchen set.
Hitung berapa jumlah tenaga kerja yang kamu butuhkan. Kemudian tentukan bagaimana kamu akan mengupahnya, apakah digaji bulanan atau upah per jam.
Buatlah daftar harga terkait modal yang dibutuhkan, kemudian jumlahkan. Selain untuk biaya operasional, modal juga digunakan untuk menentukan harga jual dan besarnya keuntungan yang didapat.
Baca juga: Ini 8 Tips Cara Bisnis Kayu bagi Kamu yang Ingin Memulainya!
Nah, demikian ulasan singkat terkait cara memulai dan modal yang dibutuhkan ketika kamu memulai bisnis kitchen set. Selamat berbisnis!