Ada sejumlah tips produktif yang perlu kamu ketahui untuk meningkatkan produktivitas.
Dalam bisnis, produktivitas yang tinggi akan menghasilkan output yang lebih baik juga, seperti peningkatan profit dan efisiensi kerja.
Jika kamu dapat membangun produktivitas tinggi pada tim bisnismu, pekerjaan akan lebih optimal dan efisien. Kamu pun akan memiliki banyak ruang untuk melakukan pengembangan bisnis selanjutnya.
Berikut ini akan dibahas mengenai tips manajemen waktu, tips produktif, hingga manfaat produktif bagi bisnis.
Baca Juga: 6 Metode Penilaian Kinerja Karyawan Untuk Bisnismu
Tips Manajemen Waktu
Salah satu tips produktif, yaitu melakukan manajemen waktu dengan baik. Waktu selalu memiliki angka yang tetap, yakni 24 jam dalam sehari.
Ketika melakukan manajemen waktu, yang diubah adalah perilaku, bukan waktu. Titik yang tepat dalam memulai manajemen waktu, yaitu menghilangkan pemborosan waktu pribadi.
Berikut ini sejumlah tips produktif terkait manajemen waktu yang dapat kamu terapkan.
1. Buatlah Perencanaan
Tujuan dari membuat perencanaan, yaitu untuk mengubah perilakumu dari waktu ke waktu untuk mencapai tujuan apa pun yang sudah kamu tetapkan. Misalnya, tujuan meningkatkan produktivitas atau mengurangi stres.
Kamu tidak perlu menetapkan tujuan spesifik. Namun, kamu dapat melacaknya dari waktu ke waktu untuk melihat apakah tujuanmu tercapai atau tidak.
2. Gunakan Alat Manajemen Waktu
Ada banyak aplikasi yang dapat membantumu memanajemen waktu. Kamu dapat menggunakan aplikasi di ponsel pintar atau software di komputer.
Dengan menggunakan aplikasi sebagai alat bantu, kamu dapat mengukur efisiensi yang sudah kamu lakukan dan dapat menjadi bahan evaluasi.
Selain itu, adanya alat bantu dapat memotivasimu untuk melakukan manajemen waktu lebih baik.
3. Tetapkan Prioritas
Tips produktif selanjutnya, mulailah harimu dengan menetapkan prioritas tugas. Mungkin ada banyak hal yang harus kamu kerjakan, tetapi pertimbangkan mana yang lebih krusial dan lakukan pekerjaan itu sejak awal.
Kamu juga perlu menetapkan tolok ukur kinerjamu.
Semisal kamu memiliki 10 tugas dalam satu hari, tetapi kapasitasmu dalam melakukan pekerjaan hanya bisa menyelesaikan 5 tugas dalam sehari. Pada saat itulah kamu perlu menetapkan prioritas pekerjaan.
4. Tetapkan Rutinitas
Kamu akan jauh lebih produktif jika dapat mengikuti rutinitas hampir sepanjang waktu.
Bagi kebanyakan orang, membuat dan mengikuti rutinitas memungkinkan mereka langsung mengerjakan tugas hari itu ketimbang membuang waktu untuk memulai.
5. Tetapkan Batas Waktu untuk Tugas
Melakukan pekerjaan rutin, seperti membaca dan membalas email, dapat menghabiskan seluruh harimu jika kamu tidak menetapkan batasan.
Cobalah untuk menetapkan batas waktu, misalnya satu jam untuk melakukan satu pekerjaan rutin.
Baca Juga: Intip Fungsi Balance Scorecard, Metrik Kinerja untuk Tingkatkan Bisnis
Tips Produktif
Manajemen waktu merupakan salah satu solusi agar kamu dapat lebih produktif. Namun, agar bisa benar-benar produktif, ada sejumlah hal yang perlu kamu lakukan dan hal yang tidak boleh kamu lakukan.
Apa saja itu? Simak beberapa tips produktif di bawah ini.
1. Ikuti Aturan 80/20
Aturan 80/20 artinya hanya 20% dari apa yang kamu lakukan setiap hari menghasilkan 80% hasil. Hilangkan hal-hal yang tidak penting selama hari kerjamu.
Hal tersebut memiliki efek minimal pada produktivitasmu secara keseluruhan.
Misalnya, pecah proyekmu menjadi beberapa tugas kecil. Kemudian hapus tugas secara sistematis ketika kamu menyelesaikannya, hingga kamu mendapatkan 20% yang akan menghasilkan 80% hasil.
2. Jangan Multitasking
Tips produktif selanjutnya, yakni jangan multitasking. Ini mungkin terdengar keren. Jika mampu melakukannya sekali, kamu akan merasa akan bisa melakukannya terus-menerus.
Namun, kamu harus berhenti mengerjakan banyak tugas sekaligus dalam satu waktu. Berpindah tugas lebih dari 10 kali dalam sehari dapat menurunkan IQ hingga rata-rata 10 poin.
Selesaikan pekerjaan secara lebih efektif dan efisien. Caranya, fokus pada satu tugas pada satu waktu.
3. Batasi Daftar Tugasmu
Lebih baik memilih 3 hingga 5 tugas penting untuk dilakukan setiap hari dan mencentang semuanya dari daftar. Hal ini lebih baik daripada menargetkan 20 tugas dan mencentang beberapa di antaranya secara acak.
Dengan membuat daftar panjang tugas, kamu mungkin tidak benar-benar membutuhkan atau ingin melakukan semua tugas tersebut.
Buatlah daftar tugas yang lebih realistis, sehingga ketika kamu menyelesaikannya dengan tuntas, ada semacam rasa achievement yang sudah kamu capai.
4. Buat Perencanaan pada Hari Jumat
Pada hari Jumat alias hari terakhir kerja, terkadang pikiran kita sudah tidak fokus pada pekerjaan karena memikirkan rencana liburan akhir pekan.
Namun sebaiknya, optimalkan hari Jumat dengan membuat perencanaan untuk seminggu ke depan. Dengan demikian, kamu sudah memiliki persiapan pada hari Senin selanjutnya dalam melakukan pekerjaanmu.
5. Self-reward
Satu lagi tips produktif, yaitu tetapkan hadiah bagi dirimu sendiri atau self-reward ketika sudah sukses menyelesaikan satu proyek pekerjaan.
Menetapkan self-reward dapat memotivasimu untuk menyelesaikan pekerjaan.
Bentuk hadiahnya bisa dari yang sederhana, seperti membeli cake favorit, atau yang agak besar, seperti liburan ke Bali. Hal terpenting, jangan lupa untuk benar-benar memenuhinya setelah pekerjaanmu selesai.
Baca Juga: Ini 4 Cara Menghitung Bonus Tahunan untuk Karyawan
Manfaat Produktif dalam Berbisnis
Kini, kamu sudah tahu tips produktif dan manajemen waktu. Langkah selanjutnya, tinggal menerapkannya pada bisnismu.
Menerapkan budaya produktif dapat memberikan sejumlah manfaat besar dalam berbisnis. Berikut ini daftar manfaat produktif dalam berbisnis.
1. Meningkatkan Profitabilitas
Dengan tingkat efisiensi yang tinggi, tentu lebih sedikti tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk dan layanan. Tentunya hal ini berdampak pada menurunnya biaya produksi pula.
Kamu bisa memilih mengurangi jumlah karyawan untuk menghasilkan output yang sama.
Namun idealnya, yakni mempertahankan jumlah karyawan untuk mendapatkan keuntungan dan peningkatan output.
2. Menurunkan Biaya Operasional
Melalui sejumlah inisiatif, bisnis dapat menekan biaya operasional. Jika karyawan meningkatkan alur kerja individu, mereka dapat menghasilkan lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat.
Biaya operasional juga dapat ditekan dengan penerapan teknologi. Dengan perangkat lunak tertentu, kamu dapat melakukan otomatisasi terhadap sejumlah pekerjaan rutin.
3. Mengoptimalkan Sumber Daya
Sebagian besar bisnis tidak menggunakan sumber daya mereka hingga mengeluarkan potensi terbaik. Terkadang karyawan sangat sibuk, tetapi pada waktu lain, mereka mencari lebih banyak pekerjaan untuk dilakukan.
Dibutuhkan manajemen sumber daya manusia untuk mengurangi biaya dan meningkatkan produktivitas melalui distribusi peran yang lebih baik dan penempatan staf yang lebih efektif.
Baca Juga: Apa Itu OKR? Ini Fungsinya Dalam Mencapai Tujuan Perusahaan
4. Meningkatkan Engagement
Karyawan yang lebih produktif, dapat terlibat lebih banyak dengan berbagai hal terkait perusahaan.
Engagement sering kali dikaitkan dengan kepemimpinan, jumlah otonomi yang dirasakan individu, dan sejauh mana mereka merasa megendalikan pekerjaan serta beban kerja mereka.
5. Meningkatkan Customer Service
Produktivitas tinggi akan berpengaruh kepada sistem operasional yang berjalan dengan baik. Jika sistem beroperasi tanpa mengalami gangguan, tentu tidak akan ada komplain dari pelanggan.
Hal ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.
6. Meminimalisasi Dampak Lingkungan
Bagi sebuah perusahaan manufaktur atau perusahaan produksi lain yang menghasilkan limbah, sistem yang tidak efisien akan menghasilkan limbah yang lebih banyak.
Jika sistem produksi terorganisasi dengan baik, produktivitas akan meningkat dan limbah pun akan terminimalisasi.
Tingkat produktivitas yang lebih tinggi juga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih bahagia dan lebih sehat.
Itulah sejumlah tips produktif yang dapat membantumu dalam berbisnis. Semoga bermanfaat.