Ponsel pintar dan tablet kini sudah menjadi barang umum dan dapat digunakan untuk mengakses berbagai website. Mengetahui cara membuat website mobile friendly pun jadi penting.
Menurut data Bank My Cell pada 2022, terdapat 6,64 miliar pengguna ponsel pintar di dunia saat ini. Persentasenya yakni 83,72% dari penduduk dunia.
Penggunaan ponsel pintar dan tablet untuk browsing juga cukup tinggi. Mengutip BroadbandSearch, pencarian melalui ponsel pintar sebesar 60% dari keseluruhan volume pencarian.
Oleh karena itu, cara membuat website mobile friendly jadi penting karena potensi pengunjung situs web lebih banyak datang dari pengguna gadget.
Jika kamu tidak membuat website yang mobile friendly, kemungkinan besar laman situs web kamu akan ditinggalkan pengunjung.
Ini tentu akan berpengaruh buruk pada SEO dan keterbacaan situs web kamu di mesin pencari semacam Google.
Baca juga: Kenali 5 Kelemahan Website Builder untuk Toko Online
Apa Itu Mobile Friendly?
Sebelum mengetahui cara membuat website mobile friendly, mari ketahui terlebih dahulu istilah “mobile friendly”.
Mengutip dari Website Builder Expert, mobile friendly mengacu pada tampilan situs web versi berbeda ketika pengunjung melihatnya dari layar ponsel.
Tampilan ini perlu berbeda agar menyesuaikan dengan bidang layar ponsel atau gadget yang terbatas, serta juga untuk memberikan pengunjung user experience yang lebih baik.
Setidaknya ada beberapa aspek penting cara membuat website mobile friendly. Pertama, menggunakan desain web yang responsif.
Yang dimaksud dengan desain responsif yaitu desain web dapat menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan ukuran layar. Mulai dari ukuran di komputer, ponsel, hingga tablet.
Kedua, penayangan dinamis. Pengunjung dapat melihat versi situs yang berbeda dan dibuat khusus, tergantung pada perangkat yang mereka lihat.
Ketiga, membuat aplikasi ponsel pintar. Dalam beberapa kasus, membuat aplikasi yang sepenuhnya terpisah untuk audiens pengguna ponsel merupakan pilihan paling masuk akal.
Hanya saja tidak semua orang bersedia mengunduh aplikasi. Jadi, kamu tetap harus memastikan punya situs web yang bisa diakses melalui browser.
Baca juga: User Friendly Adalah Perangkat yang Mudah Dipakai, Ini 6 Kriterianya!
10 Cara Membuat Website Mobile Friendly
Kini, kamu tahu apa itu mobile friendly dan betapa pentingnya memiliki website yang mobile friendly.
Hal selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah membuat situs web kamu jadi mobile friendly agar mudah diakses oleh berbagai jenis gadget.
Namun sebelum mengimplementasikannya, kamu perlu tahu cara membuat website mobile friendly.
Berikut ini 10 cara membuat website mobile friendly yang dapat kamu aplikasikan terhadap situs web bisnismu.
1. Buat Tata Letak yang Responsif
Layout atau tata letak yang responsif, memungkinkan website untuk mengubah skalanya sendiri sesuai dengan perangkat yang digunakan pengunjung.
Website pun dapat beradaptasi dengan ukuran layar yang berbeda. Selain itu, memiliki website responsif juga membantu meningkatkan nilai SEO.
Menurut Browser Stack, mesin pencari semacam Google lebih suka mengindeks dan memberi peringkat situs web yang mobile friendly.
Membuat tata letak responsif sangat membantu website dalam peringkat yang lebih tinggi di mesin pencari Google.
2. Optimalkan Kecepatan Website
Cara membuat website mobile friendly selanjutnya yaitu mengoptimalkan kecepatan website.
Kecepatan loading website memainkan peran penting dalam menciptakan kesan pertama terhadap pengunjung.
Pengunjung cenderung meninggalkan website jika harus menunggu lama hingga semua konten laman termuat.
Selain itu, Google menganggap kecepatan tinggi sebagai faktor peringkat positif. Kamu pun harus melakukan semua langkah yang diperlukan untuk meningkatkan kecepatan website.
Untuk mengevaluasi waktu loading website, kamu bisa jalankan tes kecepatan website. Ada banyak platform online gratis yang bisa menganalisis kecepatan website kamu.
3. Hindari Penggunaan Pop-Up
Kamu harus menghindari penggunaan pop-up jika ingin menerapkan cara membuat website mobile friendly yang baik.
Kemunculan pop-up yang tiba-tiba sering kali sangat menjengkelkan bagi pengunjung, terutama untuk pengguna ponsel dan gadget.
Dalam beberapa kasus, tanda X untuk menutup pop-up bahkan tidak cukup terlihat, sehingga menambah kekesalan pengunjung.
Kamu harus memastikan bahwa jika situsmu harus menampilkan iklan, lakukanlah tidak dengan cara menghalangi konten di layar perangkat apa pun.
Baca juga: 5 Tips Merancang Web API dengan Tepat untul Bisnis Kamu
4. Hindari Menggunakan Desain Web yang Berantakan
Cara membuat website mobile friendly yang tepat selanjutnya yaitu hindari menggunakan desain web yang berantakan.
Jangan sampai kamu mengacaukan isi website dengan menyediakan setiap fungsi pada halaman sama.
Ini tentu akan menciptakan kebingungan. Pengunjung jadi sulit untuk menavigasi halaman yang terlalu banyak elemennya.
Tawarkan hanya fungsi-fungsi penting di laman muka, karena itulah yang akan dicari pengguna secara aktif.
Untuk user experience yang mulus, prioritaskan desain minimalis yang rapi dan membuat navigasi menjadi intuitif.
5. Lakukan Uji Coba di Ponsel Asli
Melakukan uji coba terus-menerus juga merupakan salah satu cara membuat website mobile friendly.
Untuk mengetahui bahwa desain web yang kamu pakai sudah mobile friendly atau belum, yakni dengan mengujinya langsung di ponsel pintar.
Pengujian ini memungkinkan deteksi dan penyelesaian masalah atau perbedaan apapun yang mungkin dihadapi pengunjung.
Uji langsung website di perangkat iOS dan Android. Dengan demikian kamu tidak perlu mengakses ke infrastruktur pengujian yang lebih komprehensif.
Menggunakan platform pengujian berbasis cloud juga bisa jadi alternatif. Hal ini karena platform tersebut menawarkan manfaat tanpa memerlukan upaya pemeliharaan.
6. Gunakan Framework Semacam Bootstrap
Salah satu cara membuat website mobile friendly, yakni dengan menggunakan framework.
Ada banyak framework di luar sana yang bisa kamu gunakan secara gratis. Salah satu framework yang populer, yaitu Bootstrap.
Mengutip dari SEOPressor, Bootstrap adalah kerangka kerja frontend untuk situs web yang dirancang secara cepat dan otomatis menskalakan halaman web ke perangkat apa pun.
Bootstrap menggunakan sistem yang dibuat sebelumnya jauh lebih mudah daripada mencoba men-coding setiap kemungkinan kombinasi sendiri.
Namun, kamu perlu memeriksa framework apa pun yang kamu gunakan terkait kompatibilitas penuh dengan situs web.
Makin banyak coding dan fungsi khusus yang dimiliki situs webmu, makin sulit untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik di perangkat ponsel pintar atau tablet.
Jangan takut untuk meminta bantuan web developer jika kamu benar-benar membutuhkan bantuan.
Baca juga: Kembangkan Startup dengan Bootstrapping, Ini 3 Tahapannya!
7. Buat Desain yang Sederhana
Cara membuat website mobile friendly lainnya ialah dengan membuat desain web yang sederhana.
Hal-hal yang besar dan rumit akan menjadi lambat pada perangkat ponsel pintar dan tablet. Padahal tuntutan utama pengunjung situs web adalah loading konten secara instan.
Desain sederhana dapat memudahkan pengunjung untuk tetap memperhatikan konten yang kamu ingin mereka lihat.
Para pengguna ponsel dan tablet sering kali memiliki rentang perhatian yang sangat pendek.
Oleh karena itu, jaga sejumlah hal dalam situs web kamu agar tetap sederhana. Ini jauh lebih berharga ketimbang berinvestasi dalam penggunaan theme situs web yang rumit.
8. Jangan Blokir Javascript, CSS, atau File Gambar
Pastikan kamu tidak memblokir Javascript, CSS, atau file gambar. Ini merupakan cara membuat website mobile friendly selanjutnya.
Java bukanlah sistem yang sempurna, tetapi digunakan secara luas. Bersama CSS dan file gambar, Java merupakan salah satu tulang punggung situs web yang responsif dan ramah gadget.
Salah satu tujuan utama kamu di sini adalah mencoba membuat situs web yang kompatibel secara universal.
Itu harus ditampilkan pada hampir semua gadget yang digunakan pengunjung. Oleh karena itu, kamu perlu menggunakan perangkat lunak dan coding yang diterima secara universal.
Baca juga: 9 Perbedaan Blogspot dan WordPress, Pilih yang Lebih Cocok untukmu!
9. Optimalkan Ukuran Gambar
Ukuran file gambar yang terlalu besar juga bisa memperlambat loading konten di gadget. Mengoptimalkan ukuran gambar juga menjadi cara membuat website mobile friendly.
Saat kamu berurusan dengan ponsel pintar dan tablet, tujuannya adalah membuat gambar berukuran sekecil mungkin sambil tetap terlihat jernih dan tajam di layar apa pun.
Hal ini karena bandwidth perangkat seluler jauh lebih kecil dibandingkan komputer, dan menyebabkan waktu pemuatan yang lebih lama.
Jadi, jika kamu ingin pengunjungmu mengunduh file foto jpeg berukuran 1 MB atau lebih, mereka akan frustrasi dan segera meninggalkan website.
10. Gunakan Font Standar
Cara membuat website mobile friendly terakhir, yaitu menggunakan font standar. Font khusus dan kreatif dapat membantu situs web terlihat bagus.
Namun, pengguna ponsel dan tablet tidak ingin terus-menerus diminta untuk mengunduh font baru ke ponsel mereka.
Kemungkinan besar mereka akan langsung menolak permintaan tersebut dan pindah ke situs web lain sebagai gantinya.
Untungnya, sebagian besar gadget saat ini hadir dengan berbagai macam font yang sudah diinstal sebelumnya.
Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan. Beberapa font bisa lebih mudah atau bahkan lebih sulit untuk dibaca pada ukuran yang berbeda.
Jadi, pastikan kamu memeriksa keterbacaan font sebelum kamu menyelesaikan setting dan desain website mobile friendly.
Baca juga: 6 Tips Memilih Background Foto Produk, Biar Makin Laris
Itulah sejumlah penjelasan mengenai cara membuat website mobile friendly. Semoga dapat menginspirasimu untuk membuat website yang mudah dibuka di perangkat ponsel dan tablet.