Topi termasuk dalam produk fashion yang banyak diminati. Oleh karenanya, bisnis topi termasuk dalam ide usaha yang memiliki peluang keuntungan besar.
Dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa, bisa menggunakan topi untuk melindungi kepala sekaligus aksesori. Jadi, target pasarnya sangatlah luas.
Selain itu, ada berbagai model topi yang bisa kamu pasarkan. Ini bisa menjawab kebutuhan para pencari topi.
Kamu bisa memulai bisnis topi dengan berjualan online menggunakan modal yang tak terlalu besar.
Seiring berkembangnya usaha, bisnis topi kamu bisa mendirikan toko fisik untuk memperluas pasar.
Baca Juga: Bisnis Aksesoris Pria, Begini Tips dan Cara Memulainya
Cara Memulai Bisnis Topi
Lantas, bagaimana cara memulai bisnis topi? Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan sebagai pengusaha pemula:
1. Tentukan Target Pasar
Sebelum memulai bisnis topi, tentukan dahulu siapa yang akan menjadi pelanggan kamu. Dalam artian, kamu harus menentukan target pasarnya.
Misalnya, menargetkan para orang tua yang telah memiliki anak jika kamu menjual topi untuk bayi dan anak-anak.
Topi bisa dikenakan oleh berbagai kelompok usia. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Bagi kamu yang masih awam di dunia bisnis, sebaiknya pilih satu target pasar terlebih dahulu. Jadi, penjualannya bisa lebih terfokus.
Barulah ketika bisnis topi mulai berkembang, kamu bisa menjual berbagai model topi untuk banyak target pasar sekaligus.
2. Pilih Jenis Produk
Langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan sebelum bisnis topi, yakni memilih jenis produk.
Ada berbagai jenis topi yang bernilai ekonomi tinggi untuk kamu jual. Misalnya, snapback, bowler, beanie, bucket hat, dan lainnya.
Dalam menentukan jenis produk yang akan dijual, kamu bisa melakukan riset pasar. Lalu, coba cari tahu jenis topi apa yang sedang tren.
Biasanya, menjual produk yang sedang happening akan lebih mudah bagi kamu untuk mendapatkan penjualan.
Selain menganalisis tren, kamu juga dapat menentukan jenis produk dengan menyesuaikannya pada target pasar.
Baca Juga: Berikut 7 Langkah Memulai Bisnis Fashion dari Rumah!
3. Tetapkan Cara Berjualan
Setelah menentukan produk topi apa yang ingin kamu jual, kini saatnya menetapkan cara yang tepat untuk berjualan.
Misalnya, dengan menjadi reseller. Kamu hanya perlu mempromosikan produk topi dari supplier. Ketika ada pelanggan yang ingin membeli, kamu hanya perlu meneruskan pesanan.
Pihak supplierlah yang akan menyiapkan, mengemas, dan mengirimkannya kepada pelanggan kamu.
Ini merupakan cara yang paling mudah untuk berbisnis topi. Kamu pun bisa meminimalisir kerugian karena tak perlu menimbun stok barang.
Selain itu, bisa juga bisnis topi custom dengan sistem print on demand. Maksudnya, kamu hanya perlu membuat topi sesuai desain yang diinginkan pelanggan.
Biasanya, sistem print on demand ini dilakukan dengan jumlah order tertentu. Jadi, kamu tak rugi karena topi yang dibuat telah mencapai batas minimum order.
4. Tampilkan Foto Produk yang Menarik
Jika kamu memilih platform jualan online untuk berbisnis topi, pastikan untuk menampilkan foto produk yang menarik.
Fotolah produk topi dari segala sisi dengan sejelas mungkin. Tunjukkan juga gambar ketika topi dikenakan.
Tidak hanya toko online, usaha topi secara offline juga perlu menampilkan foto produk untuk menarik pelanggan.
Misalnya, menyiapkan katalog offline berisi model dan gambar topi. Jadi, pelanggan bisa mendapatkan gambaran produk yang lebih jelas.
Baca Juga: 6 Cara Memulai Bisnis Print on Demand, Mau Coba?
5. Harga Jual Bersaing
Dalam berjualan topi, jangan lupa untuk menentukan harga jualnya. Pastikan harga jual topi kamu bersaing di pasaran.
Untuk memudahkan kamu menentukan harga jual produk, bisa melakukan riset pasar. Coba lihatlah kompetitor berapa kisaran harga produk yang pas.
Jadi, topi yang kamu jual tidak terlalu mahal atau pun murah. Kamu bisa mendapatkan keuntungan yang pantas.
Selain itu, coba sesuaikan juga dengan kemampuan para target pasar kamu, ya.
Hal ini bisa menjadi faktor pertimbangan yang cukup penting dalam menentukan harga jual produk.
6. Promosikan Bisnismu
Baik berjualan secara online atau offline, sangat penting bagi kamu untuk mempromosikan bisnis.
Jika kamu memiliki toko fisik, kamu bisa coba mempromosikannya dari mulut ke mulut. Coba beritahu ke orang-orang terdekat di sekitar roko fisik milikmu.
Pasang juga spanduk atau banner produk agar orang lain tahu apa yang kamu jual.
Kombinasikan juga dengan promosi secara online. Misalnya, dengan memanfaatkan media sosial.
Buatlah akun bisnis di media sosial dengan profesional untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Dengan melengkapi profil akun mulai dari mengisi nama toko, foto profil, alamat toko, hingga informasi kontak.
Unggahlah konten-konten menarik untuk meningkatkan penjualan bisnis kamu.
Bisa berupa foto produk yang disertai deskripsi, atau mengunggah konten edukasi seputar tips mix and match dan perawatan topi.
Jangan lupa untuk menggunakan CTA dalam caption. CTA berisi kalimat penawaran yang bisa mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian.
Contohnya, “Yuk beli sekarang” atau “Beli sekarang juga!”, dan lain-lain.
Baca Juga: 10 Manfaat Promosi untuk Tingkatkan Keuntungan Penjualan, Wajib Tahu!
7. Utamakan Pelayanan Terbaik
Bisnis apa pun yang kamu geluti, harus mengutamakan pelanggan. Oleh karenanya, usahakan untuk selalu melayani setiap pelanggan dengan baik.
Baik itu usaha topi yang dijalankan secara online maupun offline, kamu harus selalu melayani pelanggan secara maksimal.
Bersikaplah ramah dan sopan santun. Jadilah penjual yang cepat tanggap ketika pelanggan mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait produk yang dijual.
Dalam hal ini, penting juga bagi kamu untuk memiliki product knowledge yang baik agar kepercayaan pelanggan meningkat.
Itu dia beberapa tips dalam menjalani usaha topi. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya?