Kamu pasti sering mendengar, bahkan pernah menemukan berbagai vending machine. Namun, tahukah kamu bagaimana sejarah dan cara kerja vending machine?
Vending machine adalah mesin penjualan otomatis yang bisa kamu gunakan untuk berjualan beragam produk. Mulai dari makanan dan minuman ringan, tiket, obat-obatan, dan produk lainnya.
Ketika calon pelanggan ingin membeli produk dari vending machine, mereka harus memasukkan sejumlah uang. Lalu, memilih produk dan mesin akan mengeluarkan barang yang dibeli secara otomatis.
Yuk, cari tahu awal mula mesin penjualan otomatis ini digunakan dan cara kerjanya dalam artikel di bawah ini.
Baca Juga: 7 Manfaat Mesin EDC untuk Maksimalkan Bisnismu
Sejarah Singkat Vending Machine
Bagi kamu yang belum tahu, ternyata mesin penjualan otomatis ini telah ditemukan sejak tahun 215 sebelum masehi. Tepatnya pada zaman Yunani kuno.
Pada saat itu, vending machine merupakan karya dari seorang matematikawan bernama Heron, di Alexandria.
Di zaman tersebut, mesin penjualan otomatis bekerja dengan cara dimasukkan koin. Kemudian, tuas akan mengeluarkan air suci selama beberapa detik.
Mesin penjualan otomatis itu memang digunakan untuk menjual air suci dari kuil. Penggunaan mesin untuk menjual air suci dilakukan sebagai cara mencegah pengunjung kuil mengambil terlalu banyak air suci lebih dari porsi yang mereka beli. Dengan begitu, sistem penjualan akan lebih adil.
Beberapa tahun setelahnya, tepatnya ketika tahun 1615, mesin penjual otomatis yang menjual tembakau ditemukan di Inggris. Cara kerjanya pun mirip dengan vending machine yang ada pertama kali, bedanya mesin penjualan otomatis ini portable sehingga mudah untuk dipindahkan.
Vending machine pun terus berkembang dari masa ke masa. Hingga pada tahun 1800-an, ada banyak mesin penjualan otomatis yang muncul di industri. Mulai dari vending machine yang menjual kartu pos, permen karet, hingga cokelat.
Barulah di awal tahun 1900-an, mesin penjualan otomatis yang menjajakan minuman ringan berhasil dirancang. Menurut laman Logic Vending, Coca-Cola adalah perusahaan pertama yang menjual minuman kemasan mereka melalui mesin penjual otomatis.
Pada tahun 1946, penjual kopi berkembang, diikuti oleh penjual sandwich berpendingin pada tahun 1950. Beberapa dekade kemudian, pada tahun 1984, Automatic Products International Ltd. memperkenalkan mesin penjual otomatis yang dapat menggiling biji kopi dan menghasilkan minuman segar.
Memasuki abad ke-20, vending machine terus bermunculan dengan berbagai pilihan produk yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan.
Jika awalnya mesin penjualan otomatis hanya bisa beroperasi menggunakan koin, saat ini vending machine juga dapat menerima pembayaran dengan uang kertas. Bahkan, perkembangan teknologi yang dirancang di dalamnya bisa memberikan jumlah kembalian yang tepat bagi pelanggan.
Saat ini, mesin penjualan otomatis sudah semakin cerdas berkat teknologi yang ada di dalamnya. Mesin bisa mengidentifikasi keaslian uang koin maupun uang kertas.
Bahkan, sebagian besar mesin telah dapat menerima pembayaran menggunakan kartu debit, kartu kredit, e-wallet, hingga QRIS sebagai bentuk inovasi seiring perkembangan zaman yang serba digital dan mayoritas bertransaksi secara cashless.
Kini, keberadaan mesin penjual otomatis sudah sangat banyak dan tersebar di berbagai wilayah dunia. Kamu pun bisa menemukannya dengan mudah di lingkungan sekitar selama beraktivitas sehari-hari.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Jenis Mesin Kopi Terbaik, Cocok untuk Usaha Kafemu
Cara Kerja Vending Machine
Lantas, bagaimana cara kerja mesin penjualan otomatis ini? Ketika menemukan mesin penjualan otomatis, kamu akan melihat keypad untuk memilih produk dan membelinya.
Kemudian, ketika kamu memencet beberapa tombol pada keypad dalam vending machine, mesin akan bekerja sesuai perintah dari pad tersebut.
Setelah itu, kamu akan diminta untuk memasukkan sejumlah uang sebagai pembayaran produk. Nantinya, mesin akan mengangkut uang yang dimasukkan oleh pembeli.
Di dalam mesin, uang yang dimasukkan pembeli akan melewati alat pemindaian optik. Hasil potret uang pembeli kemudian akan dipindahkan ke program utama untuk melakukan pemeriksaan keaslian serta nilai mata uang.
Setelah keaslian uang terdeteksi dan jumlahnya sesuai dengan nominal produk, mesin akan mengangkut produk tersebut hingga tempat penyajian akhir. Jadi, pembeli bisa langsung mendapatkan produknya dari mesin.
Tentu saja, semua proses kerja vending machine ini telah didesain khusus menggunakan berbagai teknologi canggih sehingga transaksi pembeli dapat berjalan lancar.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Aplikasi Manajemen Toko, Sudah Coba?
Jenis-Jenis Vending Machine
Setelah menyimak sejarah singkat dan cara kerjanya, kamu juga perlu mengetahui jenis-jenisnya. Barang kali, kamu tertarik untuk menjadikannya ide bisnis.
Prospek keuntungan dari menjalankan bisnis yang menggunakan mesin penjualan otomatis ini cukup menjanjikan, lho. Sebab, kamu bisa membuat produk menjadi lebih dekat dengan pelanggan.
Mesin yang bekerja secara otomatis dan praktis ini pun bisa menjadi strategi pemasaran unik, juga efisien tanpa harus merekrut banyak tenaga/karyawan penjualan.
Ini dia jenis-jenis mesin penjualan otomatis yang dapat kamu manfaatkan sebagai ide usaha.
1. Mesin Penjual Makanan Ringan
Ini merupakan jenis mesin penjualan otomatis yang paling banyak dan mudah untuk ditemukan.
Sesuai dengan namanya, vending machine ini menjual berbagai makanan ringan. Hal ini dapat memudahkan para pembeli untuk mendapatkan camilan favoritnya.
Makanan ringan yang dijual pun beragam. Mulai dari camilan manis, asin, gurih, hingga pedas.
2. Mesin Penjual Frozen Food
Ada juga vending machine yang menjual frozen food. Dalam hal ini, mesin penjualan otomatis akan menyajikan makanan atau minuman beku yang telah dihangatkan sehingga siap makan.
Ini merupakan mesin penjualan otomatis yang bisa menjadi penolong para konsumen saat mereka merasa lapar.
Jenis makanan dan minuman yang dijual beku dan dihangatkan agar siap santap, biasanya merupakan fast food. Misalnya pizza, burger, hotdog, fried chicken, dan soda.
3. Mesin Penjual Minuman Kopi
Budaya dan kebiasaan masyarakat dalam mengonsumsi kopi saat ini cukup tinggi di berbagai negara. Target pasarnya yang luas dan permintaannya yang cukup tinggi, membuat banyak brand berinovasi dengan mejual minuman kopi melalui mesin otomatis.
Tentunya, inovasi penjualan kopi seperti ini banyak diminati karena prosesnya yang cenderung praktis dan cepat.
Kini, pelanggan pun bisa mendapatkan minuman kopi favoritnya dengan mudah. Tanpa harus pergi ke kedai kopi.
4. Mesin Penjual Produk Elektronik
Tidak hanya sampai di situ, ada juga mesin penjualan otomatis yang menjajakan produk-produk elektronik. Contohnya mesin penjual charger, kabel USB, headphones, dan lainnya.
Mesin penjualan otomatis yang menawarkan produk elektronik ini banyak ditemukan di negara-negara maju. Biasanya, mesinnya diletakkan di berbagai fasilitas publik seperti bandara, stasiun, terminal, dan lainnya sebagai solusi bagi masyarakat yang mungkin membutuhkannya di saat tidak terduga.
Baca Juga: 7 Aplikasi Untuk Bisnis Online Wajib Kamu Install!
5. Mesin Penjual Masker Medis
Merebaknya virus corona selama beberapa tahun ini, membuat permintaan pasar akan masker medis sebagai pelindung guna mencegah penularan semakin tinggi.
Nah, untuk memudahkan masyarakat dalam memeroleh masker medis, ada banyak perusahaan yang berinovasi dengan berjualan masker melalui mesin otomatis.
6. Mesin Penjual Mainan
Tidak hanya itu, jenis vending machine lainnya yang bisa kamu temukan dan dapat dijadikan sebagai ide bisnis yaitu mesin penjual mainan.
Selain menyasar target audiens anak-anak, mesin penjual mainan otomatis juga cukup digemari oleh orang dewasa.
Biasanya, orang-orang dewasa ini merupakan kolektor mainan sehingga mereka masih berminat untuk membelinya.
Hadirnya mesin penjual otomatis memungkinkan masyarakat untuk membeli mainan dengan lebih mudah. Terutama ketika mereka sedang diburu-buru waktu, seperti keperluan hadiah untuk ulang tahun, kelahiran anak kerabat, dan kebutuhan lainnya.
Baca Juga: 8 Aplikasi Chat Marketplace, Memudahkan Kelola Pesanan Pelanggan
7. Mesin Penjual Emas
Jenis vending machine berikutnya yang juga menarik dan sukses mencuri perhatian banyak orang yaitu mesin penjual emas otomatis.
Ini merupakan strategi yang cukup efisien untuk mendorong masyarakat melakukan investasi. Sebab, proses investasinya bisa dilakukan jauh lebih mudah hanya menggunakan mesin otomatis.
Jadi tidak hanya menjual produk untuk kebutuhan sehari-hari, mesin penjualan otomatis juga dapat digunakan dalam perdagangan barang ekslusif seperti emas.
Biasanya, emas yang diperdagangkan menggunakan mesin ini merupakan emas batangan. Cara transaksinya yang cukup mudah layaknya menggunakan ATM, membuat mesin ini cukup banyak diminati.
Itu dia informasi seputar mesin penjualan otomatis. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya sebagai ide bisnis?