Sebagai perusahaan retail, Bags City sukses menjalankan strategi bisnisnya untuk menarik konsumen. Bagaimana caranya?
Melansir dari laman resminya, Bags City merupakan perusahaan yang bergerak di bidang retail, khususnya koper, tas, dan aksesoris perjalanan.
Perusahaan ini telah beroperasi sejak tahun 1992. Melalui bisnisnya, Bags City juga memasarkan beberapa merek kelas dunia seperti Lojel, Thule, bagasi, Travel Blue, dan Case Logistic.
Saat ini, Bags City telah memiliki 30 showroom dan bekerja sama dengan lebih dari 100 departement store yang tersebar di berbagai kota. Termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.
Dalam artikel ini, akan dibahas profil dan strategi bisnis Bags City dalam menembus pasar dalam negeri dan menarik konsumen baru. Simak yuk!
Baca Juga: 10 Ide Bisnis Musim Liburan yang Bisa Dijalankan Dari Rumah
Profil Bisnis Bags City
Bags City merupakan sebuah toko retail yang fokus memasarkan produk tas, koper, dan aksesoris travel yang berasal dari merek dalam negeri maupun luar negeri.
Beberapa koleksi produk yang dijual termasuk koper, casing komputer, tas wanita, tas kerja, tas pinggang, tas bahu, dompet, dan berbagai produk lainnya.
Tentu kamu sudah sering mendengar sebutan toko retail seperti Bags City. Namun, tahukah kamu apa itu retail?
Dalam pengertian yang paling sederhana, retail merupakan penjualan produk dari bisnis ke pelanggan.
Transaksi bisnis eceran terjadi pada satu titik, yaitu ketika pedagang langsung bertemu dengan konsumen, baik dalam bentuk toko fisik, situs web, penjualan langsung, dan sebagainya.
Ada bermacam jenis retail, mulai dari yang berskala besar seperti grosir hingga skala kecil semacam pengecer.
Namun, semuanya sama-sama menjual produk langsung ke konsumen atau pengguna akhir.
Sementara itu, retailer adalah pelaku usaha dari retail yang menjual produk langsung dari bisnis ke tangan konsumen.
Artinya, jika suatu bisnis menjual produk ke pihak lain untuk kemudian dijual kembali, maka Ia bukanlah pelaku retail.
Toserba, departement store, minimarket, outlet, dan showroom merupakan beberapa jenis bisnis retail yang banyak dijalankan.
Dalam hal ini, Bags City merupakan toko retail berjenis showroom yang membuka puluhan cabang di berbagai departemen store.
Showroom merupakan tempat yang digunakan untuk memajang produk suatu merek, sekaligus menjadi area penjualan.
Biasanya, pelanggan bisa melihat-lihat produk yang ada di display. Nantinya, mereka dapat mengajukan pertanyaan seputar produk kepada tim penjualan yang ada di sana.
Ketika memutuskan untuk melakukan pembelian, mereka juga dapat langsung bertransaksi di dalam showroom.
Baca Juga: Mengenal Marketing Funnel, Pemasaran Menarik untuk Bisnismu
Produk Apa Saja yang Dijual Bags City?
Seperti dijelaskan sebelumnya, Bags City fokus menjual produk yang berasal dari dalam dan luar negeri.
Produk tersebut berasal dari beberapa merek seperti Case Logic, Lojel, Thule, Travel Blue, dan Bagasi.
Secara garis besar, toko retail ini menjual empat kategori produk, yaitu koper, tas, aksesoris, dan produk untuk anak.
Tas koper terdiri atas koper kabin, koper check-in, dantas duffel. Kategori tas terdiri atas tas ransel, tas kamera, tas laptop, tas dada, tas pundak dan lain-lain.
Untuk kategori aksesoris terdiri atas tas organizer, kunci pengaman tas, rain cover, toiletry bag, sling pack, dan lain-lain. Adapun produk dari kategori anak terdiri atas stroller dan aksesorisnya.
Produk-produk yang dijual terdiri atas berbagai model dan bahan, termasuk kulit aslo, PVC, silikon, nilon, poliester, kanvas, dan PP kualitas terbaik.
Baca Juga: Ini 5 Cara Memulai Bisnis Undangan Digital, Mudah dan Ramah Lingkungan!
Strategi Bisnis Bags City
Setidaknya, ada dua strategi bisnis yang dijalankan Bags City, yaitu:
1. Loyalty Program
Dilansir dari Investopedia, loyalty program adalah suatu program penghargaan yang diberikan perusahaan kepada pelanggannya dalam rangka menjaga mereka agar tetap setia dengan produk atau layanan yang ditawarkan.
Jadi, memang pada dasarnya merupakan program yang dirancang oleh perusahaan atau bisnis dalam rangka mempertahankan bisnis dalam jangka waktu panjang.
Disadari atau tidak, mungkin kamu sebenarnya pernah menemukan contoh-contohnya yang telah. Contohnya adalah program membership, poin, cashback, diskon, hingga beli 1 gratis 1.
Dengan program-program tersebut pelanggan lama dapat bertahan dan terus membeli produk.
Dalam hal ini, Bags City mulai memperkenalkan Loyalty Program di Atrium Mal Senayan City pada 21 November 2018.
Dalam program tersebut, Bags City juga membagikan tips memiliki aksesoris berwisata yang tepat.
BC Travelers merupakan program keanggotaan eksklusif untuk pelanggan setia Bags City, Bags Station, Lojel and Thule Flagship Stores
Ada berbagai promo yang ditawarkan, mulai dari e-voucher, penawaran produk eksklusif, dan nuansa berbelanja yang nyaman bagi pembeli setiap kali mereka berbelanja di outlet Bags City.
Baca Juga: Perjalanan Bisnis Esteh Indonesia, Sukses Dirikan 700 Gerai di Indonesia
2. Mengadakan Acara Tahunan
Peluncuran produk dan pameran, merupakan dua jenis acara yang diselenggarakan bersamaan oleh Bags City.
Acara peluncuran produk bertujuan memperkenalkan produk baru kepada calon pelanggan maupun pelanggan yang sudah ada saat ini.
Acara peluncuran produk ini diadakan untuk membuat prospek dan pembeli mengetahui tentang manfaat produk baru sehingga mereka tertarik melakukan pembelian.
Selain itu, ada juga acara pameran yang memberikan kesempatan bagi brand untuk memperkenalkan produk atau layanan secara lebih jauh kepada pelanggan.
Dengan begitu, kamu bisa menghasilkan prospek penjualan baru yang bisa meningkatkan pendapatan bisnis.
Dalam hal ini, Bags City menggelar acara BC Travelers bertajuk “Going Places & Beyond”.
Acara ini berkolaborasi dengan beberapa brand tanah air seperti Rumah Atsiri, Alphabad, Sun Eater, Bobocabin, Bruule, dan RM Lokiin.
Acara yang diadakan untuk mengajak konsumen berwisata dengan pengalaman baru juga bertujuan untuk memperkenalkan produk dari brand-brand yang bekerja sama.
Pada akhirnya, melansir laman Indeed, manfaat diselenggarakannya acara pemasaran salah satunya adalah untuk menciptakan kesadaran merek (brand awareness).
Event marketing menjadi cara yang bagus untuk memperkenalkan bisnis ke suatu industri dan meningkatkan kesadaran publik akan merek kamu.
Dengan kesadaran merek yang tinggi, bisnis kamu akan lebih mudah untuk dikenali oleh pelanggan. Brand awareness yang positif juga bisa meningkatkan kredibilitas brand di mata publik.
Demikian cerita tentang profil bisnis Bags City dan strategi bisnisnya dalam menarik konsumen baru.