CMS e-commerce bisa menunjang bisnis online kamu sehingga membuat hubungan antara penjual dan pembeli menjadi lebih baik.
Lantas, manakah CMS e-commerce yang tepat untuk bisnismu?
Bagi kamu yang belum tahu, CMS e-commerce adalah singkatan dari Content Management Systems. Ini merupakan platform yang dapat digunakan untuk membuat dan mengelola konten situs web.
CMS akan membantu kamu untuk mengunggah, memodifikasi, hingga menghapus konten dari situs web tanpa menggunakan HTML, CSS, atau bahasa pengkodean lainnya.
Jadi, kamu bisa membuat sekaligus mengedit konten digital untuk website secara lebih mudah.
Nah, CMS yang diintegrasikan dengan e-commerce memungkinkan kamu untuk menyediakan konten yang bermanfaat sekaligus menawarkan pengalaman belanja yang nyaman bagi pelanggan.
Lebih lanjut, yuk cari tahu apa saja manfaat CMS e-commerce bagi bisnis dan tips memilih platform yang tepat.
Baca Juga: Pilihan CMS Toko Online untuk Kelola Bisnis, Menarik!
Manfaat CMS E-Commerce
Ini dia sederet manfaat CMS e-commerce bagi bisnis yang bisa kamu dapatkan:
1. Meningkatkan Pengalaman Pelanggan
Dengan menggabungkan CMS sekaligus e-commerce dalam satu platform, kamu bisa meningkatkan pengalaman pelanggan.
Ketika CMS dan toko online kamu dibuat terpisah, ini bisa membuat pelanggan lebih sulit untuk berbelanja. Namun jika keduanya diintegrasikan, pelanggan dapat mendapatkan pengalaman yang lebih memuaskan.
Pelanggan bisa menikmati konten kamu sekaligus berbelanja di toko online tersebut tanpa perlu buka-tutup banyak tab browser atau aplikasi.
Platform CMS dan e-commerce terpisah juga mungkin saja membuat pelanggan merasa bingung.
Jadi jika kamu ingin meningkatkan kepuasan pengguna, sebaiknya memilih CMS e-commerce yang terintegrasi.
2. Mengarahkan Konten pada Penjualan
Ketika kamu menggunakan platform CMS dan e-commerce sekaligus, konten yang dipublikasikan kepada pengguna bisa membantu mengarahkan mereka untuk melakukan pembelian.
Pengguna yang membaca blog tentang jenis produk tertentu dapat kamu arahkan ke halaman tempat mereka dapat membeli produk tersebut.
Konten yang terkait dengan produk tertentu juga dapat disarankan kepada pengguna yang menelusuri halaman produk tersebut.
Jadi, konten yang kamu buat dan unggah ke situs web bisa mendorong konversi sekaligus penjualan. Pada akhirnya, kamu bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan dengan cara ini.
Misalnya jika bisnis online kamu menawarkan produk perlengkapan bayi dan anak-anak, kamu dapat membuat konten terkait parenting.
Lalu, menautkan link produk perlengkapan bayi dan anak-anak tersebut pada konten yang disajikan sehingga pelanggan bisa langsung belanja di platform.
Namun, konten dan tautan produk yang ditambahkan sebaiknya harus relevan.
Contohnya ketika kamu menyajikan tips memiliki pakaian untuk bayi baru lahir, link produk yang ditautkan sebaiknya merupakan pakaian newborn bukan pakaian anak-anak berusia 1 tahun ke atas.
Baca Juga: 5 Cara Menggunakan CMS, Kelola Website Jadi Lebih Mudah!
3. Menghemat Biaya Operasional
Mengintegrasikan CMS dengan e-commerce juga bisa mengurangi biaya operasional bisnis online kamu, lho.
Dengan menggunakan CMS e-commerce, kamu dapat mengotomatiskan banyak proses yang biasanya dilakukan secara manual dan mengurangi kesalahan yang mungkin disebabkan oleh manusia.
Jadi, data pelanggan, produk, pesanan, dan pengiriman yang akurat disimpan ke dalam satu ruang dan mudah diakses setiap saat.
Tidak hanya menghemat waktu dan biaya, produktivitas karyawan yang bekerja untuk toko online kamu pun bisa lebih baik.
4. Mudah untuk Diakses dan Mendukung Kolaborasi
Manfaat penggunaan CMS e-commerce lainnya, yaitu mudah untuk diakses sehingga proses pengelolaan konten maupun penjualan bisa dilakukan lebih praktis.
Tidak hanya itu, CMS dan e-commerce yang diintegrasikan juga memungkinkan kamu dan tim untuk berkolaborasi.
Misalnya, penulis dapat menulis konten di blog sementara desainer grafis dapat menyisipkan gambar. Kemudian, editor atau pengelola konten dapat memeriksa konsistensi merek dan mempublikasikannya di situs web.
Jadi, platform CMS dan e-commerce bisnis kamu dioperasikan oleh banyak pengguna sekaligus.
CMS e-commerce biasanya memiliki fleksibilitas sehingga kamu bisa menentukan peran dan izin pengguna setiap karyawan sesuai dengan akses yang mereka butuhkan.
Hal ini dilakukan guna mencegah karyawan yang mungkin mengubah sesuatu secara tidak sengaja, yang seharusnya tidak mereka lakukan.
5. Menghadirkan Platform yang Mobile-Friendly
Integrasi antara CMS dengan e-commerce juga dapat menghadirkan platform yang lebih ramah untuk pengguna seluler.
Kini, eksistensi platform yang dapat diakses secara mobile meningkat sangat pesat. Sebagian besar masyarakat lebih suka mengakses website atau aplikasi melalui ponsel.
Kamu pun bisa menyajikan konten sekaligus menawarkan pengalaman belanja yang mobile-friendly dengan CMS e-commerce ini.
Dengan begitu, tingkat kepuasan pelanggan bisa lebih baik. Citra merek bisnis kamu pun akan kian positif di mata pelanggan.
Baca Juga: 10 Manfaat Website E-commerce untuk Bisnis Onlinemu
Tips Memilih CMS E-Commerce
Jika kamu ingin mendapatkan seluruh manfaat CMS yang diintegrasikan dengan e-commerce seperti penjelasan di atas, pastikan untuk memilih platform yang tepat.
Berikut ini tips pemilihan platform CMS e-commerce yang bisa kamu terapkan untuk mempermudah operasional bisnis online:
1. Kemudahan Penggunaan
Sebelum memilih CMS e-commerce mana yang tepat untuk keperluan bisnis kamu, pastikan dahulu bahwa fitur-fiturnya mudah digunakan.
Cari sistem CMS dan e-commerce dengan User Interface (UI) drag-and-drop yang tidak memerlukan pengetahuan coding.
Kemudahan penggunaan ini tidak hanya mencakup pengelolaan oleh tim bisnis kamu, tetapi juga pastina untuk mudah dioperasikan penggunanya.
Gunakanlah platform yang mudah untuk dinavigasikan oleh pelanggan. Jadi, mereka bisa mengakses konten maupun melakukan pembelian dengan lebih praktis.
2. Fleksibel dan Dapat Diskalakan
Tips lainnya yang perlu kamu perhatikan dalam memilih CMS e-commerce, yaitu pastikan platform fleksibel dan dapat diskalakan.
Hal ini karena seiring dengan perubahan waktu, kamu perlu beradaptasi untuk mengakomodasi produk, layanan, dan fitur baru.
Jadi, sebaiknya platform yang dipilih fleksibel untuk berkembang bersama bisnis kamu yang bertambah besar.
Selain fleksibilitas, skalabilitas merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan saat memilih CMS e-commerce.
Pasalnya saat bisnismu semakin berkembang, kamu akan membutuhkan platform yang dapat mengakomodasi peningkatan transaksi dan traffic.
3. Pastikan CMS E-Commerce Mobile-Friendly
Jangan lupa untuk memilih platform yang ramah pengguna seluler. Sebab, ada banyak sekali pengguna yang lebih suka untuk mengakses informasi maupun berbelanja melalui ponsel mereka.
Maka dari itu, pastikan bahwa CMS e-commerce yang kamu gunakan responsive sehingga dapat diakses melalui smartphone dan tablet.
Baca Juga: Dukung Omnichannel Indonesia, SIRCLO Store Bisa Integrasikan Berbagai Toko Online
4. Pertimbangkan Biaya Platform
Hal lain yang tak kalah penting untuk kamu perhatikan dalam memilih CMS dan e-commerce ialah biaya.
Pilihlah platform dengan anggaran biaya yang sesuai dengan kebutuhan.
Jadi sebelum memilih, pastikan kamu telah membandingkan fitur dan harga beberapa platform CMS sebelum membuat keputusan akhir.
5. Pilih yang Memiliki Layanan Dukungan Pelanggan
Pilihlah platform integrasi CMS dan e-commerce yang dilengkapi dengan layanan dukungan pelanggan.
Hal ini sangat penting untuk membantu kamu mengatasi masalah jika diperlukan.
Fitur customer support tersebut juga akan sangat berguna jika kamu merupakan solopreneur atau baru memiliki tim IT kecil dan terbatas.
Jadi, pilihlah platform CMS dengan layanan dukungan pelanggan selama 24/7 yang mudah diakses untuk mendukung kamu dalam mengoperasikan bisnis online.
Baca Juga: 7 Cara Membuat Website Ecommerce Tanpa Coding
Itu dia manfaat penggunaan CMS e-commerce serta tips memilih platform yang tepat. Semoga informasi di atas bisa membantu kamu dalam mengelola bisnis!