Kamu sedang mencari tips membuat deskripsi toko online yang menarik audiens?
Toko online yang bagus biasanya ditunjukkan dengan acuan profesionalitas yang tinggi.
Salah satu hal penting yang bisa menjadi tolok ukurnya, yaitu deskripsi toko online.
Selain itu, kamu juga bisa menunjukkan profesionalitas toko online melalui desain atau tampilan secantik mungkin serta membuat etalase produk selengkap-lengkapnya.
Tidak hanya membuat tampilan toko online menarik, adanya katalog produk dan deksripsi toko online juga membuat usaha kamu terlihat kredibel di mata pelanggan.
Yuk, lengkapi bisnismu dengan deskripsi toko online yang menarik dan informatif untuk memikat perhatian pengunjung.
Usahakan agar calon pelanggan berlarut-larut dalam menjelajah toko online kamu dengan membaca beberapa deskripsi toko online yang bisa menambah wawasan.
Jadi, jangan sampai kamu membiarkan mereka hanya berkunjung sesaat kemudian pergi.
Semakin lama mereka melihat toko online kamu, itu tandanya semakin mereka tertarik untuk melakukan pembelian.
Baca Juga: Apa Itu Headline? Berikut Penjelasan dan Jenisnya
Cara Membuat Deskripsi Toko Online
Lantas, bagaimana cara membuat deskripsi toko online yang unik dan sukses menarik perhatian? Berikut tipsnya:
1. Gunakan Kalimat Persuasif dalam Mendeskripsikan Produk
Seperti yang kamu ketahui, jual beli online itu dapat dilakukan kapan saja dan di mana pun.
Kamu dapat menjual produk kamu dari rumah tanpa harus bertemu langsung dengan pembeli.
Pembeli juga cukup melihat-lihat produk yang kamu jual melalu etalase toko online miliki kamu.
Namun, tidak ada salahnya memberikan kesan nyaman kepada pembeli ketika mereka sedang membaca-baca deskripsi toko online yang kamu tulis pada setiap produk.
Buatlah seolah-olah kamu sedang berbicara dan menawarkan produk kamu kepada mereka.
Tulislah sesuatu yang mengajak mereka untuk membeli produk tersebut.
Misalnya: “Anda pecinta kuliner Jepang? Tapi tak punya waktu untuk mengunjungi restaurant Jepang? Ramen instan XYZ bisa menjadi plihan yang tepat. Kamu bisa mebuatnya di rumah hanya dengan waktu 5 menit”.
Penggunaan kalimat yang terkesan seperti obrolan langsung ini cukup efektif dalam menarik perhatian pelanggan untuk melakukan pembelian, lho.
Baca Juga: 8 Tips Menulis Deskripsi Produk yang Menarik
2. Tulis Apa yang Menjadi Keunggulan Produk
Ketika berjualan, seharusnya kamu sudah mengetahui apa kelebihan produk yang dijual. Begitu pula dengan pembeli.
Saat ingin melakukan pembelian produk secara online, kebanyakan dari pembeli sudah melakukan riset kecil-kecilan.
Mereka mungkin telah mebandingkan produk-produk di beberapa toko online sebelum akhirnya berkunjung ke toko online kamu.
Nah, disitulah kesempatan bagi kamu untuk menarik mereka.
Coba untuk menyertakan deskripsi mengenai kelebihan dan keunggulan dari produk yang kamu jual.
Tonjolkan lah apa yang menjadi nilai plus produk kamu dibandingkan merek lain yang serupa.
Tulis pula fitur-fitur yang dimiliki oleh produk tersebut.
Tapi ingat, jangan pernah menyebut toko atau merek lain yang menjadi kompetitor bisnis kamu karena itu bisa menjadi persaingan yang tidak sehat.
3. Cantumkan Spesifikasi Produk
Berdasarkan fakta, mata manusia cenderung untuk menghindari bacaan dengan jumlah kalimat yang terlalu padat.
Oleh karena, itu hindari menulis deskripsi produk dalam paragraf yang bersusun-susun.
Cukup gunakan satu atau dua paragraf singkat yang berisikan tentang deskripsi dan keunggulan produk.
Sedangkan untuk spesifikasi produk bisa kamu tuliskan dalam bentuk list ataupun tabel.
Misalnya adalah tabel ukuran baju, tabel spesifikasi handphone, atau dapat juga berupa daftar mengenai fitur produk kamu.
Dengan begitu, spesifikasi produk yang dicantumkan dalam deskripsi toko online kamu akan lebih mudah untuk dibaca dan dimengerti.
Menjelaskan spesifikasi produk dalam bentuk daftar juga akan mempercepat calon pelanggan untuk membacanya.
Selain itu, deskripsi yang dipaparkan dengan numbering atau listicle, juga akan terlihat lebih menonjol sehingga akan lebih mudah ditemukan dan menarik perhatian pelanggan.
Baca Juga: Branding VS Marketing, Sudah Tahu Bedanya?
4. Sertakan Keyword yang Sesuai dengan Judul Produk
Dalam menulis deskripsi produk untuk toko online, ada baiknya bagi kamu untuk mententukan keyword apa yang ingin digunakan untuk produk tersebut.
Tujuannya adalah ketika kamu atau pun pelanggan di luar sana mengetik keyword tersebut pada mesin pencari, seperti Google, maka halaman toko online milik kamu akan menempati urutan teratas pada halaman pertama hasil pencarian.
Biasanya, keyword digunakan pada judul atau nama produk toko online.
Ulangi lagi keyword tersebut pada deskripsi kamu sebanyak dua hingga tiga kali, tetapi jangan terlalu banyak agar tidak terlalu spam karena dapat mengganggu keseluruhan deskripsi produk.
Misalkan kamu menjual kaos bergambar doraemon, kemudian keyword yang kamu tentukan adalah “kaos distro doraemon”, maka ulangi beberapa kali penulisan keyword tersebut pada deskripsi produk kaos bergambar doraemon.
5. Upload Foto Produk dengan Background Polos dan Senada
Selain memerhatikan cara menuliskan deskripsi toko online dalam katalog produk, penting juga bagi kamu untuk mengunggah foto produk yang menarik dan jelas.
Mungkin kamu berpikir bahwa foto produk yang bagus adalah foto yang memiliki background beraneka warna dan difoto menggunakan kamera super canggih sehingga bisa menghasilkan background dengan efek blur yang sangat cantik.
Jika tujuannya untuk fotografi, itu memang tidak salah, tetapi jika foto tersebut ingin kamu upload pada etalase produk toko online milik kamu, maka ada baiknya lakukan pengeditan terlebih dahulu.
Sebaiknya, hilangkan background foto menjadi warna putih ataupun warna cerah yang senada dengan desain toko kamu.
Tujuannya adalah agar para pembeli online terfokus pada produk kamu, bukan pada background ataupun benda-benda dibelakangnya.
Selain itu, tampilkanlah warna asli produk pada foto dengan menggunakan pencahayaan alami.
Jangan mengedit warna foto produk secara berlebihan karena pelanggan akan kesulitan untuk mendapatkan gambaran produk yang asli.
Agar foto produk kamu lebih menarik, bisa juga menampilkan cara pakai.
Gunakanlah model untuk mengenakan atau memeragakan produk yang akan kamu jual.
Dengan begitu, pelanggan akan mengetahui seperti apa tampilan dan bagaimana cara penggunaan produk sejelas mungkin.
Baca Juga: Tips Copywriting dengan 2 Teknik yang Cepat Dipelajari
6. Buat Semuanya Menjadi Simple
Perlu dikatahui bahwa yang kamu tulis adalah deskripsi toko online untuk produk, bukan sebuah artikel.
Jadi, jangan membuat pembeli bosan dengan jumlah tulisan yang panjang lebar.
Umumnya, pelanggan cenderung untuk tidak membaca deskripsi produk jika deskripsi yang kamu buat terlalu panjang.
Dalam waktu 10 detik, mereka hanya akan melihat judul dan gambar produk kemudian pergi meningalkan halaman tersebut.
Alangkah baiknya tulis saja hal-hal penting yang biasanya akan orang cari dari produk tersebut.
Usahakan pula membuat deskripsi produk toko online yang kamu tulis itu berbeda dengan toko lain.
Hindari menyalin deskripsi produk dari toko lain, selain bisa mengurangi nilai SEO juga bisa mengurangi nilai profesionalitas toko kamu.
Dari keenam cara membuat deskripsi toko online untuk produk bisnis di atas, manakah yang sudah kamu terapkan pada toko online milik kamu?
Jika belum, ayo segera terapkan cara membuat deskripsi toko online agar usaha milik kamu dipenuhi oleh pengunjung!
Bagi kamu yang ingin mengelola toko online dengan lebih mudah, bisa coba layanan dari SIRCLO Store Marketplace.
Melalui fitur ini, kamu bisa mengelola toko online dari berbagai marketplace hanya dalam satu dashboard.
Selain itu, tersedia data analitik yang memungkinkan kamu untuk memantau penjualan toko online. Laporan penjualan tersebut pun ada dapat diunduh dengan mudah.
Proses unggah foto produk beserta deskripsinya di berbagai marketplace pun bisa dilakukan secara praktis. Yuk, klik link berikut untuk mengetahui lebih lanjut tentang SIRCLO Store Marketplace.